Bobo.id - Pernahkah teman-teman bertanya mengapa harimau memiliki warna belang pada kulitnya?
Jika teman-teman mengira itu tidak ada gunanya, berarti teman-teman salah.
Itu karena, belang di tubuh harimau ternyata mempunyai fungsi yang sangat penting, terutama saat mereka sedang berburu mangsa, lo.
Bersembunyi Secara Terbuka
Tahukah teman-teman? Belang-belang di tubuh harimau juga memiliki peran yang penting bagi harimau itu sendiri.
Harimau memiliki garis atau belang vertikal dengan warna cokelat hingga hitam.
Itu adalah yang disebut para ahli biologi sebagai gangguan pewarnaan.
Warna oranye dan garis-garis hitam ternyata bisa membantu harimau untuk menyatu dengan pohon-pohon dan rerumputan yang tinggi.
Kegiatan bersembunyi yang dilakukan oleh harimau ini dinamakan dengan kamuflase.
Baca Juga: Bikin Gemas, Anjing Ini Bawa Boneka Harimau Kesayangannya saat Bersemangat Melihat Salju
Telah kita ketahui bersama, harimau adalah predator puncak dalam rantai makanan, sehingga harimau tidak perlu bersembunyi dari pemangsa lain.
Harimau merupakan hewan karnivora alias pemakan daging. Nah, untuk mendapatkan makanan, harimau harus berburu mangsa.
Disinilah kamuflase diperlukan.
Jadi, harimau bersembunyi bukan untuk menghindari predator, tapi untuk berburu makanan, teman-teman.
Saat berburu, harimau sangat terbantu oleh pandangan mangsanya. Misalnya rusa yang tidak bisa melihat banyak warna, mirip seperti manusia yang buta warna.
Menariknya, bentuk belang ini juga bervariasi di antara enam subspesies harimau.
Harimau Sumatra memiliki belang lebih kecil dan banyak ketimbang yang lain. Ini membantu mereka untuk tetap tersembunyi di belantara hutan.
Sedangkan panthera tigris amoyensis, memiliki belang paling sedikit.
Unik Seperti Sidik Jari
Baca Juga: Berbeda dengan Kucing Besar Lainnya, Citah Ternyata Tidak Bisa Mengaum, Seperti Apa Suaranya?
Kalau kita melihat harimau yang berbeda dengan lebih dekat, kita akan menyadari bahwa pola belang mereka sangat unik, sama seperti pola belang di zebra.
Sama seperti sidik jari manusia, pola belang yang dimiliki oleh harimau juga berbeda satu sama lain.
Ini membuat para peneliti yang mempelajari mereka di habitat asli bisa mengidentifikasi dan menghitung harimau.
Mereka menggunakan kamera jarak jauh untuk mengambil foto hewan saat mereka melintas.
Dengan menggunakan metode ini, para ahli harimau memprediksi hanya ada 3.400 harimau liar yang kini berada di Asia.
Harimau Putih
Jadi, apabila belang membantu harimau berkamuflase dari mangasa, kenapa ada yang berwarna putih?
Bukankah mereka akan menjadi sangat menonkol di hutan, apalagi dengan bulu putih dan belang hitam?
Iya! Ini benar.
Baca Juga: Harimau Sumatra Masuk ke Pemukiman di Bengkulu, Mengapa Harimau Bisa Masuk ke Pemukiman Warga?
Tahukah teman-teman? Ternyata spesies harimau putih ini sangat jarang di alam liar, lo.
Warna bulu harimau putih adalah hasil dari mutasi geneteik yang disebut leucism.
Faktanya, mantel putih ini tidak memberi harimau kamuflase apa pun sehingga sangat mengurangi peluang mereka untuk bertahan hidup
Hanya ada sedikit harimau putih di alam liar, terakhir kali terlihat sekitar 60 tahun lalu.
Walau belang-belang yang unik dari harimau membantu mereka berburu, tapi juga jadi alasan ancaman kepunahan mereka, lo.
Bagaimana tidak? Manusia secara sembarangan membunuh harimau karena kulit mereka yang indah dan harganya yang cukup tinggi.
Nah, itulah alasan tubuh harimau memiliki belang. Semoga informasi ini dapat menjawab rasa penasaran teman-teman, ya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,The Conversation |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR