Bobo.id - Serangga adalah salah satu hewan yang paling mudah ditemukan di manapun kita berada.
Tahukah kamu, melansir dari National Geographic, ada sekitar 850.000 serangga yang dikenal di seluruh dunia, lo.
Artinya, serangga mendominasi jumlah hewan di dunia karena hewan dari jenis yang lain tidak mencapai jumlah tersebut.
Kenapa ada banyak sekali jenis serangga di dunia, ya? Bahkan serangga disebut sebagai salah satu hewan yang berhasil selamat dari kepunahan.
Bagaimanakah cara serangga dapat terus berkembang dan tidak punah? Berikut ini beberapa cara yang digunakan serangga untuk beradaptasi dan bertahan hidup.
Cepat Berkembang Biak
Serangga dikenal bisa berkembang biak dengan mudah dan cepat. Contohnya semut afrika, yang bisa menghasilkan tiga hingga empat juta telur setiap 28 hari.
Ini adalah peran seekor semut besar. Semut memiliki ratu yang memiliki peran yaitu bertelur.
Ketika kamu melihat semut kecil yang berbaris, kebanyakan dari mereka adalah betina, lo. Oleh karena itu, jumlah serangga di bumi mengalami peningkatan yang cepat setiap waktu.
Baca Juga: Jangan Biarkan Kecoak Berkembang Biak di Rumah! Hentikan dengan 7 Cara Ini
Memiliki Kemampuan Melawan Predator
Selain dengan cara beradaptasi, serangga juga dapat bertahan hidup dengan melawan predator.
Cara yang dilakukan serangga untuk melawan predator berbeda-beda, sesuai dengan ciri khas masing-masing.
Ladybug atau kumbang, mempunyai cangkang yang kuat sehingga sulit untuk dimakan oleh hewan lain.
Selain itu, kumbang besi juga bisa mengeluarkan bom dari tubuhnya ketika sedang menyelamatkan diri dari pemangsa.
Bom tersebut sebenarnya adalah asam hidrosulfat yang keluar seperti asap, dan membuat hewan lain enggan mendekatinya.
Pandai Menyamar
Ada juga beberapa serangga yang memiliki kemampuan menyamar yang pandai.
Misalnya belalang anggrek, pada saat-saat tertentu dapat menyamar menjadi bunga anggrek sehingga sulit ditemukan pemangsa.
Baca Juga: Punya Penglihatan Super, Ternyata Ini Alasan Lalat Sangat Sulit Kita Tangkap
Atau belalang daun yang berhasil menyembunyikan dirinya di antara daun, sehingga dapat menipu pemangsa.
Tidak hanya bunglon yang bisa menyamar, serangga-serangga ini juga bisa, teman-teman.
Menyeimbangkan Ekosistem
Serangga juga berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Ini merupakan alasan yang tepat mengapa serangga bisa terus mendapatkan makanannya.
Beberapa jenis serangga seperti belalang, memakan kutu daun yang berada di sekitar tumbuhan.
Kutu daun dapat mengganggu pertumbuhan tanaman, namun belalang mencegahnya. Selain itu, ada juga semut yang bisa menjadi penyerbuk alami bagi tanaman.
Cara yang dilakukan semut yaitu memindahkan serbuk sari ketika bergerak dari satu tanaman ke tanaman lainnya.
Selain itu, ketika semut menggali tanah di bawah tanaman, sebenarnya semut sedang membantu proses penyerapan.
Ini terjadi karena pada terowongan yang dihasilkan semut, udara, air, dan nutrisi dapat lebih mudah diserap oleh akar.
Kuis! |
Bagaimana cara kumbang melawan predatornya? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR