Jika mereka mulai mengeong lagi, lihat atau tinggalkan. Tapi itu bukan berarti kita mengabaikan mereka, ya.
Kita bisa menghabiskan waktu berkualitas setiap hari bersama mereka seperti bermain, merawat diri, dan berbicara dengan mereka.
2. Stres
Tidak jauh berbeda dengan manusia, kucing juga bisa mengalami stres dan kecemasan.
Ketika mereka cemas, kucing akan mengeong dengan keras dan bisa jadi tanpa henti.
Selain mengeong keras dan tanpa henti, ketika kucing stres ia juga akan buang air kecil sembarangan, menjilati bulu berlebihan, dan agresif pada hewan atau orang lain.
Untuk mengatasinya, kita perlu tahu terlebih dahulu penyebab kucing kesayangan kita bisa stres, nih.
Baca Juga: Kucing Suka Bersembunyi di Dalam Kardus? Ternyata Ini Penjelasannya
Stres kucing dapat berasal dari kurangnya sesuatu di lingkungan mereka. Salah satunya, kebosanan.
Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan kelayakan lingkungan tempat tinggalnya. Misalnya menambah beberapa fasilitas untuk kucing memanjat hingga mainan yang menarik.
3. Sakit
Selain stres dan mencari perhatian, kucing terus mengeong bisa menjadi tanda adanya masalah atau penyakit dalam tubuhnya, lo.
Ketika sudah seperti itu, jangan ragu untuk membawa mereka ke dokter hewan untuk dapat pemeriksaan menyeluruh, ya.
Ada beberapa penyakit yang menyebabkan kucing merasa lapar, haus, atau nyeri, yang memang semuanya dapat menyebabkan kucing mengeong berlebihan.
Kucing dari segala usia juga dapat mengalami penyakit tiroid atau ginjal yang terlalu aktif.
4. Ingin Berkembang Biak
Source | : | Kompas.com,Halodoc.com,Momsmoney.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR