Bobo.id - Kelapa adalah buah yang memiliki banyak manfaat pada setiap bagiannya dari air hingga ampasnya.
Salah satu bagian yang paling sering dimanfaatkan untuk sehari-hari adalah daging buah kelapa.
Daging buah ini bisa menghasilkan santan yang menjadi bahan baku beragam jenis masakan.
Namun saat membuat santan, sering kali ampas pada daging buah ini hanya dibuang begitu saja.
Padahal daging buah ini bisa dimanfaatkan untuk banyak kebutuhan lain.
Ampas kelapa bisa digunakan untuk bahan baku makanan ternak, dan juga menjadi pupuk.
Pada ampas kepala terdapat kandungan protein dan lemak yang baik untuk tanaman.
Bahkan tanpa perlu mengolahnya menjadi kompos, teman-teman sudah bisa mengaplikasikan ampas kelapa untuk menikngkatkan nutrisi tanah.
Tanah yang memiliki nutrisi baik akan membuat tanaman yang tumbuh menjadi lebih sehat.
Baca Juga: 4 Penyebab Mengapa Penggunaan Pupuk Kimia Memicu Pemanasan Global
Tapi agar perpindahan nutrisi menjadi lebih cepat, teman-teman bisa mengolah ampas kelapa menjadi pupuk dengan cara berikut.
Cara Membuat Pupuk dari Ampas Kelapa
Bahan dan Alat
Bahan yang diperlukan tentunya ampas kelapa sebanyak satu ember ukuran sedang.
Lalu siapkan juga gula pasir atau gula jawa, EM4, dan air.
Untuk alat yang diperlukan adalah ember plastik dan toples atau wadah kedap udara.
Cara Membuat Pupuk
1. Ambil ember plastik kemudian tuangkan air biasa sekitar satu liter.
2. Tambahkan gula pasir satu sampai dua sendok makan, lalu aduk-aduk sampai gula benar-benar larut dengan air.
Baca Juga: Ingin Anggrek Bulan Cepat Berbunga? Gunakan 3 Bahan Sisa Ini, Salah Satunya Ampas Teh
3. Masukkan dua sampai tiga tutup botol larutan EM4. Aduk lagi agar tercampur merata.
4. Setelah itu ambil ampas kelapa yang sudah disiapkan. Kemudian tuang campuran gula dan EM4 ke ampas kelapa sedikit demi sedikit sambil diaduk agar tercampur dengan sempurna.
5. Selanjutnya masukkan ampas kelapa ke dalam toples atau wadah kedap udara.
6. Tutup toples dengan rapat sampai tak ada udara yang bisa masuk agar proses fermentasi berjalan dengan lancar dan tak ada belatung di dalam kompos ampas kelapa nanti.
7. Simpan wadah di tempat gelap selama dua sampai tiga minggu.
Setelah kompos jadi, teman-teman bisa langsung mengaplikasikan ke dalam tanaman dengan menaburkanya di media tanam.
Bisa juga dengan sedikit menggali lubang di sekitar tanaman lalu menaruh kompos kelapa, kemudian menutupnya kembali dengan tanah.
Manfaat Pupuk untuk Tanaman
Bila teman-teman suka bercocok tanam, tentu memberikan pupuk pada tanah di sekitar tanaman adalah hal yang penting.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ternyata Garam Bisa Bermanfaat bagi Tumbuhan! Ini Buktinya
Walau tanah yang ada di pekarangan rumah adalah tanah subur, namun lama kelamaan kondisi tanah bisa kekurangan unsur hara.
Unsur hara adalah kandungan penting yang dibutuhkan tanaman.
Untuk menambah unsur hara pada tanama, teman-teman memerlukan bantuan pupuk baik organik atau anorganik.
Bila teman-teman ingin meminimalisir risiko pencemaran, maka cocok untuk menggunakan pupuk organi yang terbuat dari bahan alami.
Ada banyak jenis bahan yang bisa diolah menjadi pupuk, seperti kotoran hewan, daun kering, hingga ampas kelapa.
Jadi, rajinlah memberikan pupuk agar tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup sehingga bisa tumbuh subur.
Nah, itu tadi penjelasan pentingnya menggunakan pupuk hingga cara membuat pupuk organik dari ampas kelapa.
(Penulis: Lolita Valda Claudia/Amirul Nisa)
| Kuis! |
| Kandungan apa yang ada pada ampas kelapa hingga cocok jadi pupuk? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR