Bobo.id - Banjir rob merupakan banjir yang biasanya terjadi di wilayah pesisir pantai.
Hampir semua wilayah yang berada di garis Pantai Utara sering dilanda banjir rob.
Baru-baru ini, Kota Semarang diterjang banjir rob dengan ketinggian hingga 1,5 meter.
Banjir yang kerap kali kita temui biasanya disebabkan oleh cuaca hujan yang tinggi dan wilayah dataran yang cekung.
Namun, banjir rob ini ternyata tidak terjadi karena curah hujan yang tinggi, lo. Lantas, apa ya penyebabnya?
Yuk, kita cari tahu bersama!
1. Pemanasan Global
Pemanasan global yang semakin parah ini tentu saja memberikan dampak pada kehidupan di bumi.
Salah satu dampak yang diakibatkan adalah banyaknya bongkahan es di kutub yang mencair.
Hal ini menyebabkan timbulnya kenaikan muka air laut atau yang biasa disebut dengan sea level rise.
Kondisi ini berpotensi memicu bencana seperti banjir rob, abrasi, hingga pencemaran air tanah, teman-teman.
2. Ketinggian Gelombang Laut
Tentu teman-teman sudah tahu, banjir rob ini disebabkan oleh air laut.
Peristiwa naik turunnya air laut yang disebabkan oleh angin dan topografi pantai disebut dengan gelombang laut.
Perlu diketahui juga, bahwa gelombang laut yang terdiri dari gelombang pasang surut ini merupakan gelombang panjang yang durasinya berkisar 12-24 jam, lo.
Saat pasang, maka air laut memerlukan ruang yang lebih luas dari keadaan normal.
Peristiwa ini yang kemudian menyebabkan daerah sekitar pantai yang memiliki dataran yang rendah akan tergenang oleh air laut.
3. Penurunan Muka Tanah
Baca Juga: Benarkah Fenomena Perigee Jadi Penyebab Banjir Rob di Jawa Tengah?
Penurunan muka ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.
Salah satunya adalah karena beban batuan vulkanik dari gunung api yang memiliki beban berat.
Selain itu, penurunan muka tanah bisa juga disebabkan karena adanya pengerukan air tanah secara berlebihan.
Nah, penurunan muka tanah yang berlangsung terus menerus bisa menyebabkan wilayah semakin rendah.
Apabila daerah itu dekat pantai, maka berpotensi terjadinya banjir rob.
4. Kerusakan Drainase
Saat kondisi gelombang pasang terjadi, maka air laut akan menggenangi daratan di perairan. Ini disebabkan oleh ruang akomodasi yang berkurang.
Air laut itu bisa masuk kanal sungai dan bisa menyebabkan sungai di wilayah sekitar meluap.
Saat luapan sungai itu terjadi, maka air akan mengalir lewat drainase untuk kembali laut.
Baca Juga: Kenapa Reklamasi Tanah Perlu Dilakukan Setelah Banjir Rob Melanda?
Namun, jika drainase rusak, ini akan membuat air laut sulit mengalir kembali laut. Inilah yang menyebabkan wilayah tergenang banjir rob dalam waktu yang cukup lama.
Nah, itulah penyebab banjir rob yang kini tengah terjadi di beberapa daerah. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
Kuis! |
Berapa durasi gelombang pasang surut? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,katadata.co.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR