Bobo.id - Setiap masyarakat Indonesia wajib tahu bahwa Pancasila merupakan dasar negara dan ideologi negara.
Dasar negara merupakan landasan dan fondasi negara, artinya penyelenggaran pemerintahan negara berpedoman pada Pancasila.
Dengan kata lain, Pancasila juga disebut dengan ideologi negara. Ideologi adalah ide, konsep, gagasan, dan cita-cita.
Dalam pengertian yang lebih luas, ideologi juga merupakan pedoman dan pandangan hidup bagi bangsa.
Hari ini, 1 Juni 2022, masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila. Peristiwa ini tidak lepas kaitannya dengan sidang BPUPKI tanggal 29 Mei 1945 hingga 1 Juni 1945.
Pada sidang tersebut, BPUPKI memiliki tujuan untuk merumuskan dasar negara Indonesia yang pada saat itu dikenal sebagai Pancasila.
Ada 3 tokoh nasional yang berperan dalam mengutarakan usulan dasar negara pada sidang BPUPKI tersebut, yaitu Moh. Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno.
Pidato Ir. Soekarno
Pada sidang kedua BPUPKI yang diselenggarakan 1 Juni itu, Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno juga menyampaikan gagasannya dalam Pidato bertajuk "Lahirnya Pancasila".
Baca Juga: Apa Perbedaan Peringatan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila?
Awalnya, pidato ini disampaikan Soekarno tanpa judul, tetapi mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat memberikan judul pada pidato “Lahirnya Pancasila”.
Tak hanya tanpa judul, Soekarno melakukan pidato tanpa persiapan tertulis alias disampaikan secara aklamasi.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | kompas.id,KOMPAS.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR