Bobo.id - Setidaknya teman-teman mandi dua kali dalam sehari, agar bebas debu, kotoran, serta keringat setelah beraktivitas sehari-hari.
Tapi, sering kali karena padatnya aktivitas yang dilakukan, kita baru sempat mandi saat malam hari.
Meskipun begitu, ada juga beberapa orang yang menghindari mandi pada malam hari, padahal badan terasa kotor dan berkeringat.
Hal ini karena, beberapa orang menganggap kalau mandi pada malam hari bisa membahayakan kesehatan, seperti rematik.
Namun, benarkah mandi malam bisa buat penyakit rematik? Untuk mengetahuinya, teman-teman bisa menyimak penjelasan berikut. Yuk, simak!
Apa Itu Rematik?
Rematik atau rheumatoid artritis adalah penyakit peradangan yang menyebabkan rasa nyeri pada sendi.
Penyebabnya adalah sistem imun tubuh yang seharusnya menyerang bakteri atau virus penyakit, malah menyerang sel-sel sehat.
Akibatnya, peradangan ini berubah menjadi rematik yang harus diobati secepat mungkin, karena membran yang ada di sendi sudah rusak.
Baca Juga: 4 Cara Buat Kamar Mandi Selalu Segar, Gunakan Baking Soda hingga Minyak Esensial
Jika tidak segera diobati, tentu posisi sendi akan berubah.
Hubungan Mandi Malam dan Rematik
Ternyata, mandi malam dan rematik tidak ada hubungannya, lo. Bahkan, mandi malam bukanlah penyebab kita jadi sakit rematik.
Sebaliknya, mandi malam hanya membuat rematik yang sudah kita punya sebelumnya terasa kambuh.
Hal ini karena, jaringan yang ada di sekitar sendi yang sudah rusak, terguyur air dingin.
Akibatnya, teman-teman akan terasa nyeri dan keluhan rematik semakin sering terjadi.
Lama-kelamaan jika diabaikan, rematik akan memicu encok, gejalanya berupa nyeri dan kaku pada sendi dan menyebabkan aktivitas tidak berjalan normal.
Berikut, beberapa penyebab rematik yang sebenarnya dan mandi malam bukan salah satunya, yaitu:
- Sudah lanjut usia, sekitar 40 sampai 60 tahun
Baca Juga: Cocok di Lingkungan Hangat dan Lembap, Ini 6 Jenis Tanaman Hias yang Bisa Diletakkan di Kamar Mandi
- Riwayat genetik dari keluarga yang mempunyai rematik
- Obesitas
- Paparan zat kimia berbahaya dari lingkungan
- Gaya hidup tidak sehat
- Infeksi
- Gangguan metabolisme
- Tekanan pada sendi, otot, dan ligamen
- Trauma pada sendi, otot, dan ligamen
Cara Mendiagnosis Rematik
Baca Juga: Kamar Mandi Dalam Bikin Bau Kamar? Ini 5 Cara Mengusir Bau Kamar Mandi
Biasanya, jika bagian sendi terasa bengkak, kaku, dan kemerahan, bisa dipastikan itu adalah rematik.
Tetapi, teman-teman tetap harus memeriksakannya ke dokter. Nantinya, dokter akan melakukan uji darah dan pemindaian pada sendi.
Pengobatan Rematik
Agar tidak semakin parah, tentu teman-teman harus mengobati rematik. Sehingga, gejalanya tidak sering kambuh dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Biasanya dokter akan memberikan obat anti radang, vitamin, dan suplemen lainnya.
Jika rematiknya parah, dokter akan menyarankan terapi fisik, operasi, dan terapi lainnya.
Cara Mencegah Penyakit Rematik
Sebenarnya, tidak ada cara untuk mencegah penyakit rematik. Namun, teman-teman bisa menghindari pemicunya dan tidak mandi pada malam hari bukan salah satunya.
Agar tidak terkena rematik, sebaiknya hindarilah stres, mengonsumsi makanan sehat, minum air putih yang cukup, mengurangi gula, dan menghindari konsumsi daging merah secara berlebihan.
Baca Juga: Kamar Mandi Dalam Bikin Bau Kamar? Ini 5 Cara Mengusir Bau Kamar Mandi
Itulah, penjelasan mengenai apa benar mandi pada malam hari bisa sebabkan rematik.
Ternyata, mandi malam tidak memicu penyakit rematik dan hanya memicu gejala rematik yang sudah dialami.
(Penulis: Diva Lufiana Putri)
---
Kuis! |
Apa nama lain dari rematik? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR