Bobo.id - Tahukah teman-teman, gunung Sakurajima yang ada di Kota Kagoshima, Jepang sedang erupsi sejak Minggu, 24 Juli 2022 pada pukul 20:45 waktu setempat, lo.
Akibat erupsi gunung Sakurajima, menyarankan warganya untuk melakukan evakuasi meskipun letusan besar diperkirakan tiak terjadi.
Erupsi pertama gunung Sakurajima ini mengeluarkan asap hitam yang mengepul tinggi ke udara, namun belum ada laporan tentang kerusakan bangunan ataupun cedera pada warga di sekitar.
Bahkan, erupsi ini disusul dengan muntahan batuan vulkanik hingga sejauh 2,5 kilometer dari gunung berapi.
Selain itu, Badan Meteorologi Jepang juga meningkatkan level peringatannya yang saat ini berada di level 5 atau level tertinggi.
Kondisi Saat Letusan
Menurut informasi yang tersebar, gunung Sakurajima tidak hanya melontarkan batuan vulkanik, tetapi juga letupan lava merah ke udara.
Akibat erupsi ini, cuaca di sekitar Kota Kagoshima dan sekitarnya diperkirakan akan mendung serta turun hujan.
Jika hujannya lebat, maka kemungkinan juga akan berpotensi lingsor setelah gunung Sakurajima meletus.
Baca Juga: Jadi Salah Satu Keajaiban Dunia Baru, Ini Sejarah Situs Machu Picchu di Peru
Kondisi saat ini, sudah ada 51 warga di sekitar gunung yang dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Pemerintah Jepang juga sudah menyarankan warga yang masih tinggal di sekitar gunung untuk segera mengungsi.
Tentang Gunung Sakurajima
Gunung berapi Sakurajima adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Jepang.
Gunung ini meletus secara teratur sejak tahun 1470 tahun lalau dan letusan yang terbesar terjadi pada tahun 1914.
Berikut beberapa informasi penting mengenai gunung Sakurajima.
1. Menghubungkan Pulau dan Semenanjung
Akibat letusan hebatnya pada 1914, lelehan lavanya menghubungkan Pulau Sakurajima dengan Semenanjung Osumi.
Akhinya, penduduk sekitar memanfaatkan wilayah yang subur sebagai tempat tinggal dan untuk kegiatan bertani.
Baca Juga: Bantu Kurangi Pendaki Tersesat, Pemerintah Daerah Bangun Tangga untuk Jalur Cemoro Kandang
Kota besarnya sendiri ada di Kagoshima yang berjarak sekitar 8 kilometer dari gunung berapi.
2. Tempat Tubrukan Antarlempeng
Letusan gunung berapi Sakurajima ini disebabkan karena aktivitas pergeseran lempeng tektonik bumi.
Sebab, Sakurajima terletak di pulau selatan Jepang, yaitu Kyushu yang berada di Lempeng Eurasia.
Lempeng ini bersentuhan dengan lempeng Filipina, sehingga sering terjadi tubrukan.
Akibatnya, magma cair terdorong keluar lewat gunung Sakurajima dan memuntahkannya ke permukaan bersama bebatuan vulkanis.
3. Terbentuk Sejak 13.000 Tahun Lalu
Gunung Sakurajima ternyata diperkirakan sudah terbentuk sejak 13.000 tahun yang lalu dan meletus pertama kali pada 5.000 tahun lalu.
Lalu, tidak aktif lagi sampai 500 tahun lalu dan membentuk tiga puncak gunung, yaitu minami dake, kita dake, dan naka dake.
Baca Juga: Menjelang Idulfitri, Warga di Sekitar Gunung Anak Krakatau Bersiap Mengungsi Karena Berstatus Siaga
Kemudian, gunung Sakurajima terus aktif dan meletus beberapa kali. Menurut catatan, gunung Sakurajima meletus pada tahun 708, 1471, 1779, 1914, 1955, hingga 2022 saat ini.
4. Jadi Tempat Wisata
Karena keindahan alamnya, Kota Kagoshima yaitu kota temapt gunung Sakurajima ini berada, sering dijadikan tempat wisata.
Teman-teman bisa menikmati jalan yang terbuat dari lava yang mendingin dan memadat, mengunjungi reruntuhan kuil yang terdampak letusan Sakurajima, dan observatori.
Nah, itulah informasi mengenai erupsi gunung Sakurajima, yaitu gunung teraktif di Jepang dan letusan pertama kali terjadi tercatat pada tahun 708.
(Penulis: Nur Rohmi Aida)
---
Baca Lagi: |
Kondisi saat letusan (halaman 1) |
Tentang Gunung Sakurajima (halaman 2) |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR