Bobo.id - Organ gerak manusia dibedakan menjadi dua jenis, yaitu tulang dan otot. Tulang dan otot bekerja sama untuk bisa membuat kita bergerak atas perintah otak.
Tulang disebut organ gerak pasif, karena hanya dapat bergerak dengan bantuan otot.
Sedangkan otot merupakan organ gerak aktif, karena otot bekerja di bawah kesadaran otak, dan bisa berkontraksi dan berelaksasi.
Nah, kali ini kita akan belajar tentang cara kerja tulang sebagai organ gerak pasif, dan otot sebagai organ gerak aktif.
Cara Kerja Tulang
Tulang sebagai alat gerak pasif membutuhkan bantuan persendian agar dapat bergerak.
Persendian adalah hubungan antar tulang-tulang yang membentuk sistem gerak pada manusia. Sedangkan sendi adalah perhubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan.
Pada masa pertumbuhan, yaitu usia anak hingga remaja, tulang manusia tidak berhenti tumbuh tinggi.
Itulah mengapa kita mengalami perubahan bentuk dan tinggi tubuh, yang kemudian akan berhenti pada usia dewasa.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Kelainan pada Organ Gerak Pasif Manusia
Manusia lahir dengan 300 tulang, teman-teman. Dari semua tulang tersebut, terdapat tulang rawan dan tulang keras.
Tulang rawan bersifat lentur dan terbentuk dari sel-sel tulang. Setiap sel tulang mengandung zat perekat dan sedikit zat kapur.
Tulang rawan ini bisa menjadi tulang keras atau melebur dengan tulang lain membentuk tulang besar, seiring bertambahnya usia manusia.
Nah, persendian yang ada pada tulang kita membantu tulang-tulang keras bergerak dengan fleksibel.
Misalnya, sendi putar yang salah satu ujungnya dapat mengitari ujung tulang lainnya, dan terletak antara tulang hasta dan tulang pengumpil.
Cara Kerja Otot
Sebagai organ gerak aktif, otot dapat berkontraksi dan relaksasi. Otot memiliki tiga jenis sifat, yaitu kontraktilitas, ekstensibilitas, dan elastisitas.
Kontraktilitas adalah sifat otot bisa memendek ketika kontraksi. Elastisitas adalah sifat otot bisa kembali ke ukuran semula.
Sedangkan ekstensibilitas adalah sifat otot bisa memanjang ketika relaksasi.
Baca Juga: Organ Gerak Katak Sejak Menetas hingga Jadi Katak Dewasa, Beserta Fungsinya
Nah, contoh kontraksi dan relaksasi otot yaitu terjadi pada lengan, khususnya otot bisep dan otot trisep.
Otot bisep dan trisep bekerja secara berlawanan. Otot bisep akan berkontraksi ketika mengangkat barang, pada saat itu juga otot trisep mengalami rileksasi.
Berdasarkan struktur dan fungsinya, otot manusia dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu otot polos, otot lurik, dan otot jantung.
Otot polos merupakan otot yang gerakannya dikontrol oleh saraf tak sadar. Otot polos terletak pada usus, pembuluh darah, dan rahim.
Otot lurik merupakan otot yang terletak pada rangka manusia, yang berfungsi untuk menggerakkan rangka manusia.
Otot jantung merupakan otot yang istimewa karena hanya terdapat pada jantung, yang bekerja di luar kesadaran manusia.
----
Baca Lagi! |
1. Cara kerja tulang sebagai organ gerak pasif (Halaman 1-2) |
2. Cara kerja otot sebagai organ gerak aktif (Halaman 2-3) |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR