Bobo.id - Apakah teman-teman sedang mencari tahu nama organ gerak belalang beserta dengan fungsinya?
Belalang sendiri merupakan salah satu serangga yang bisa ditemukan di berbagai tempat, teman-teman.
Belalang biasanya memiliki warna cokelat, hijau, maupun hitam yang bisa ditemukan di hutan, kebun, sawah, maupun halaman rumah kita.
Belalang termasuk dalam hewan invertebrata yang berarti tidak memiliki tulang belakang, teman-teman.
Selain itu, belalang juga memiliki sistem pencernaan, pernapasan, sistem peredaran darah, dan struktur morfologi yang sederhana.
Uniknya, belalang memiliki organ pendengaran yang terletak di kedua sisi pertama perut dan di kedua sayapnya.
Meskipun memiliki alat pendengaran, belalang tetap saja tidak bisa membedakan suara dengan baik karena struktur organ yang sederhana.
Meski begitu, belalang merupakan salah satu jenis serangga yang diketahui bisa bertahan hidup hingga 250 juta tahun, lo.
Salah satu alasan mengapa belalang mampu bertahan hingga ratusan juta tahun adalah kemampuannya dalam beradaptasi.
Kemampuan belalang dalam beradaptasi ini juga didukung oleh organ gerak belalang yang memiliki fungsi istimewa, teman-teman.
Memangnya apa nama organ gerak belalang dan apa fungsinya? Kita cari tahu bersama, yuk!
Baca Juga: Nama Organ Gerak Belalang, Cacing, dan Ubur-Ubur, Cari Jawaban Kelas 5 Tema 1
Nama Organ Gerak Belalang saat Menjadi Nimfa
Dari belalang masih menetas atau sering disebut nimfa, belalang sudah memiliki kaki sebagai organ geraknya.
Saat menjadi nimfa, belalang sudah bisa melompat cukup jauh menggunakan organ geraknya.
Kaki depan atau yang disebut juga sebagai kaki prothoracic ini memiliki fungsi untuk berjalan, menahan beban ketika mendarat, dan menempel di permukaan.
Sementara itu, kaki belakang belalang atau kaki mesothoracis memiliki fungsi untuk melompat.
Bayangkan saja, belalang memiliki kemampuan untuk melompat sejauh 20 kali ukuran tubuhnya sendiri.
Organ gerak yang digunakan belalang untuk melompat dengan jauh adalah kaki depan dan kaki belakangnya.
Ketika melompat, kaki belakang belalang ini akan mendorong tubuhnya seperti meriam yang melontarkan peluru.
Jika seekor belalang memiliki gangguan pada kaki belakangnya, maka gerakan melompatnya menjadi sangat lambat.
Tak hanya itu saja, belalang juga akan membutuhkan waktu yang lebih lama ketika sedang bersiap melakukan lompatan.
Sayangnya saat baru menetas dari telur atau nimfa, belalang belum mempunyai sayap untuk terbang.
Baca Juga: Berbeda dengan Kupu-Kupu, 3 Hewan Ini Mengalami Metamorfosis Tidak Sempurna, Salah Satunya Belalang
Nimfa memerlukan pergantian kulit selama 5-6 kulit sebelum menjadi dewasa dan berkembang memiliki sayap.
Setelah 25-30 hari, nimfa akan menjadi dewasa dan sayap baru berkembang sempurna, teman-teman.
Nama Organ Gerak Belalang Dewasa
Nah, saat sudah dewasa, belalang memiliki memiliki organ gerak tambahan selain kaki, yakni organ gerak sayap.
Sayap sebagai organ gerak belalang ini bisa digunakan untuk bermigrasi atau terbang hingga ratusan kilometer, lo.
Salah satu spesies belalang yang hidup di Amerika Utara bahkan mampu bermigrasi hingga 925 kilometer. Hebat, bukan?
Belalang dewasa memiliki dua pasang sayap, yakni sayap depan dan sayap belakang yang keduanya memiliki bentuk berbeda.
Sayap depan memiliki bentuk yang tidak terlalu lebar serta memiliki tekstur sayap yang kasar dan keras.
Sementara itu, sayap belakang pada belalang memiliki tekstur yang tipis seperti sebuah tirai serta memiliki selaput.
Menariknya, ketika belalang ingin terbang, maka sayap belakang pada tubuh belalang akan terlihat bergetar.
Selain kaki dan sayap, belalang juga memiliki mulut yang digunakan untuk menggigit dan mengunyah.
Baca Juga: Mengapa Metamorfosis Kupu-Kupu disebut Metamorfosis Sempurna?
Tipe mulut belalang mempunyai rahang atas dan rahang bawah yang kuat, sehingga memungkinkan serangga untuk menggigit makanannya.
Nah, itulah nama organ gerak belalang dan fungsinya dari nimfa, hingga dewasa. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Dimanakah letak organ pendengaran belalang? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,mongabay.co.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR