Bobo.id - Tikus merupakan salah satu hewan pengerat yang seringkali berkeliaran di dalam rumah.
Keberadaan tikus di dalam rumah ini tentu menjengkelkan karena bisa merusak makanan dan beberapa perabot.
Tak hanya itu saja, tikus juga bisa menyebabkan masalah kesehatan pada seluruh anggota keluarga kita, teman-teman.
Meski begitu, tikus dapat dengan mudah masuk ke rumah, terlebih bila ada sesuatu yang bisa membuatnya tertarik.
Ternyata tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang bisa jadi daya tarik tikus masuk ke rumah, lo.
Apa saja? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Membiarkan Sampah Menumpuk
Membiarkan sampah menumpuk atau jarang membuang sampah bisa menarik tikus masuk ke dalam rumah.
Perlu diketahui, tempat sampah yang penuh di dalam rumah jadi tempat yang nyaman bagi tikus, teman-teman.
Apalagi jika tempat sampah di rumah teman-teman merupakan jenis terbuka yang memungkinkan tikus mengacak-acak sampah itu.
Untuk itu, pastikan membuang sampah ke luar rumah secara rutin, misalnya satu hari sekali.
Baca Juga: Tak Perlu Gunakan Jebakan atau Racun, Ini 8 Cara Mengusir Tikus di Rumah
2. Menyimpan Makanan di Kantong Plastik
Menyimpan sisa makanan di dapur ke dalam kantong plastik memang bisa membuat makanan jadi terlihat rapi dan tidak berantakan.
Namun, siapa sangka ternyata kebiasaan itu justru bisa membuat penasaran tikus untuk mencarinya, lo.
Sebab, kantong plastik tidak bisa menutup rapat makanan yang ada di dalamnya sehingga bau makanan tetap tersebar.
Tikus yang lapar akan terus mencari di mana sumber makanan yang disukainya itu berada, teman-teman.
Oleh karena itu, pastikan tidak meninggalkan makanan di tempat terbuka dan simpan di wadah atau toples yang tertutup rapat, ya.
3. Jarang Menyedot Debu
Hal yang seringkali dilupakan dalam membersihkan rumah adalah menyedot debu di sudut sudut rumah.
Sebab, sedikit remah atau tumpahan di sudut ruangan saja bisa menarik hewan pengerat itu ke rumah, teman-teman.
Untuk itu, penting untuk menjaga lantai tetap bersih, entah itu di karpet maupun permukaan keras.
Jika diketahui ada tumpahan atau remahan yang jatuh di permukaan lantai, segera bersihkan dan jangan menundanya, ya.
Baca Juga: Serupa Tapi Tidak Sama, Ini 3 Jenis Tikus yang Sering Muncul di Rumah
4. Meninggalkan Makanan Hewan Peliharaan
Apakah teman-teman punya hewan peliharaan di rumah? Jika iya, tentu teman-teman sering memberinya makanan.
Terkadang makanan yang sudah kita berikan saat itu tidak dihabiskan oleh hewan kesayangan kita.
Nah, sisa makanan hewan peliharaan jika dibiarkan seharian, maka bisa jadi daya tarik tikus untuk masuk ke rumah.
Jika makanan tertinggal di lantai, tikus akan dengan mudah mencari dan menyerbu rumah untuk mencoba mendapatkannya.
Oleh karena itu, pastikan menyimpan makanan hewan peliharaan dalam wadah kedap udara dan bersihkan mangkuknya setelah selesai makan, ya.
5. Tidak Merapikan Area Rumah
Biasanya, tikus yang berkeliaran di rumah tidak sendiri. Tikus akan membawa teman kecilnya untuk tinggal.
Hewan pengerat itu kemudian akan mencari tempat yang jarang disentuh oleh pemilik rumah untuk bersembunyi.
Area yang kerap digunakan adalah area yang berantakan. Area itu dianggap jadi persembunyian yang nyaman bagi tikus.
Oleh karena itu, pastikan untuk merapikan barang-barang yang berserakan di lantai maupun di lemari agar tak ada tempat untuknya bersembunyi.
Baca Juga: Bikin Tikus Kapok Masuk Rumah, Ini 5 Jenis Tanaman yang Dibenci Tikus
O iya, pastikan untuk tidak meninggalkan piring kotor di wastafel cuci piring dan segera mencucinya, ya.
Nah, itulah lima kebiasaan yang tidak disadari ternyata bikin banyak tikus berkeliaran di rumah. Jangan lakukan lagi, ya.
----
Kuis! |
Mengapa kita tidak boleh menyimpan makanan di kantong plastik? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,IDea |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR