Bobo.id - Pada pelajaran tematik kelas 6 SD/MI tema globalisasi, subtema 2 globalisasi dan manfaatnya, pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), materinya adalah pemborosan energi, tepatnya halaman 46.
Nantinya kita akan mengerjakan soal dan menemukan jawabannya.
Namun, sebelum menemukan kunci jawabannya, teman-teman dapat menyimak materinya secara singkat terlebih dahulu.
Akibat kita tidak memahami cara penggunaan energi listrik yang benar dan aman.
Saat ini, kita menghadapi masalah pemborosan energi yang mengancam kehidupan di masa mendatang.
Hal ini karena, sebagian besar energi listrik masih diproduksi oleh sumber daya alam yang tidak bisa diperbaharui.
Tentu sumber daya alam ini terbatas dan bisa menimbulkan kerusakan lingkungan.
Jika kelestarian alam tidak terjaga, kehidupan manusia akan terancam dan tidak bisa bertahan hidup di bumi.
Oleh karena itu, kita harus menghemat energi dengan menggunakan listrik secara bijak.
Untuk mengetahui lebih lanjut, kerjakanlah soalnya yang ada di buku.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Baca Juga: Apa yang Dihasilkan dari Proses Fotosintesis? Materi IPAS Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Selain Indonesia, negara manakah yang mendapatkan kategori sebagai negara dengan indeks pemborosan energi tinggi?
Jawaban:
Negara-negara dengan indeks pemborosan energi tinggi adalah:
1. Islandia
Islandia adalah negara dengan kepulauan kecil di Eropa.
Meskipun negaranya kecil dengan populasi sekitar 335,878 penduduk, namun Islandia termasuk negara dengan indeks pemborosan energi yang tinggi, lo.
Di tahun 2016 saja, total energi yang dihabiskan Islandia mencapai 50.613 kWh per kapita per tahun.
2. Liechtenstein
Liechtenstein adalah negara dengan pemerintahan monarki di Eropa.
Meskipun jadi negara terkecil di Eropa, dengan luas wilayah sekitar 160 kilometer persegi, Liechtenstein termasuk negara dengan indeks pemborosan energi yang tinggi.
Negara ini mengonsumsi energi listrik sekitar 35.848 kWh per kapita per tahun dan sumber energi listriknya bergantung pada impor.
Baca Juga: Menjawab Pertanyaan pada Teks 'Pentingnya Bekerja Sama', Materi Kelas 3 SD Tema 1
Sebab. Mereka tidak punya sumber bahan bakar fosil dalam negeri.
3. Norwegia
Norwegia yang punya luas wilayah sekitar 385.207 kilometer persegi, juga mengalami pemborosan energi yang tinggi.
Konsumsi energi listrik masyarakatnya bahkan mencapai 24.006 kWh per kapita per tahun.
Namun, Norwegia tidak hanya menggunakan bahan bakar fosil, tetapi juga memanfaatkan energi terbarukan dan ramah lingkungan, seperti pembangkit listrik tenaga air serta angin.
4. Kuwait
Kuwait yang termasuk negara minyak dan mempunyai penduduk yang padat, juga menggunakan energi dengan boros.
Konsumsi listrik negara Kuwait bisa menghabiskan sekitar 19.062 kWh per kapita per tahun untuk kepentingan rumah tangga maupun industri.
5. Bahrain
Bahrain juga jadi negara penghasil minyak, dengan populasi sekitar 1.378.804 penduduk.
Bahrain menggunakan energi listrik cukup boros, yaitu sekitar 18.130 kWh per kapita per tahun.
Baca Juga: Mengapa Kita Bisa Melihat Bayangan di Cermin? Materi IPAS Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Kelas 6 SD/MI Tema Globalisasi, Kurikulum 2013 Revisi, Penerbit Masmedia.
---
Kuis! |
Berapa populasi negara Islandia? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Masmedia |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR