Bahkan, dulunya kucing anggora adalah keturunan kucing liar dari Asia yang disebut dengan nama kucing pallas.
Karena kecantikannya, kucing anggora banyak dibawa ke luar dari wilayah Turki hingga dibawa dibawa ke Eropa untuk dipelihara.
Diperkirakan pada tahun 1500-an, kucing ini dibawa ke Inggris dan Perancis.
Bahkan pada abad ke-19 kucing anggora mulai dipamerkan di beberapa cat show, hingga akhirnya dikenal di berbagai tempat.
Dengan popularitas yang terus meningkat, populasi kucing anggora asli mulai terus berkurang.
Hingga akhirnya kucing anggora dikembangbiakan di Kebun Binatang Ankara untuk melestarikan keberadaannya.
Untuk mengena lebih jauh dan bisa membedakan kucing anggora, simak ciri-ciri dari kucing anggora berikut ini.
Ciri dan Karakteristik Kucing Anggora
Ciri dari kucing anggora yang paling mudah dilihat adalah pada bentuk tubuhnya.
Kucing ini memiliki tubuh langsing dan panjang hingga sering diibaratkan mirip sebagai balerina.
Ciri lainnya adalah bulu pada ras kucing ini cukup panjang dengan hanya satu lapis, sehingga tidak terlalu tebal.
Baca Juga: 5 Penyebab Kucing Tidak Mau Lagi Makan Makanan Kering dan Cara Mengatasinya
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR