Meski begitu jenis tanaman ini terkenal tidak membutuhkan perawatan yang rumit, dibandingkan tanaman hias berdaun lainnya.
Walau di tempat asalnya, tanaman ini tumbuh subur di bawah naungan tumbuhan besar sehingga tidak terlalu banyak terkena sinar matahari.
Tanaman ini bisa beradapatasi dengan baik saat terjadi perubahan cuaca, sehingga tidak mudah layu dan mati.
Untuk perawatan daunnya, cukup dilap permukaan daun dengan kain lembap agar tidak dihinggabi banyak debu.
Daun yang bersih pada tanaman ini akan membantunya untuk bisa bernapas dengan mudah.
Hal unik lain dari tanaman ini adalah nama yang disandangnya, yaitu aglonema.
Nama aglonema pada tanaman ini sebenarnya berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata aglaos dan juga nema.
Aglaos memiliki arti bersinar, sedangkan nema berarti benang. Jadi nama tanaman ini sebenarnya diambil dari kondisi tanaman dimana benang sari dari bunga jantan akan terlihat bersinar.
Nah, itu tadi jenis-jenis aglonema yang memiliki corak daun menarik serta fakta unik dibaliknya.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 5 Penyebab Daun Aglonema Menguning dan Cara Mengatasinya dengan Mudah
(Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan/Amirul Nisa)
----
Kuis! |
Kenapa aglonema cocok untuk orang pemula dalam bercocok tanam? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR