Bobo.id - Alat musik Yunani Kuno penting digunakan dalam ritual keagamaan, pernikahan, upacara pemakaman, dan penyambutan tamu.
Karena itu, masyarakat Yunani Kuno dikenal menghargai musik, dalam kehidupan sehari-harinya.
Hal ini berdasarkan penemuan sisa-sisa alat musik kuno dan catatan sejarah atau dalam karya sastra kunonya.
Bahkan, mereka sudah sejak zaman dahulu mempunyai gedung konser yang didirikan di lereng, yaitu Akropolis Athena.
Selain berdasarkan sisa-sisa alat musik, catatan sejarah, dan reruntuhan gedung konser, sejarah musik di Yunani Kuno juga bisa dilihat pada pahatan pemusik di vas dan patung-patung yang menggambarkan seorang musisi.
Lalu, apa saja jenis alat musik Yunani Kuno, ya? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut, yuk!
Melalui peninggalan masyarakat Yunani Kuno, kita setidaknya bisa mengetahui jenis instrumen atau alat musik yang biasanya mereka mainkan.
Berikut, beberapa alat musik dari Yunani Kuno yang perlu diketahui, yaitu:
Selian dikenal di Yunani Kuno, alat musik ini juga menyebar di beberapa wilayah seperti Turki, Mesir, hingga Bulgaria.
Alat musik oud terbuat dari kayu dengan rongga seperti gitar pada masa sekarang. Tetapi rongganya ada tiga dan mempunya leher yang lebih pendek.
Selain itu, senarnya bisa berjumlah sebelas atau tiga belas.
Baca Juga: Bagaimana Caranya agar Alat Musik Tradisional Tidak Punah? Materi Kelas 4 SD
Kemudian, dimainkan dengan cara dipetik menggunakan risha, yaitu sejenis bulu hewan.
Selanjutnya ada alat musik Yunani Kuno bernama baouzouki yang hampir mirip dengan oud, tetapi punya leher yang lebih panjang.
Alat musik kuno ini sudah ada sejak Zaman Bizantium, yaitu sekitar 667 Sebelum Masehi.
Perbedaannya dari oud, bouzouki hanya mempunyai senar berjumlah tiga atau empat dan dipetik menggunakan kayu ceri atau risha.
Aulos adalah alat musik pertama yang dimainkan oleh masyarakat Yunani Kuno.
Alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup dan terbuat dari sepasang batang alang-alang, sehingga berbentuk seperti pipa.
Selain dibuat dari batang alang-alang, aulos juga dibuat dari tulang, gading, kayu, tembaga, atau perunggu.
Nantinya, aulos yang berbentuk seperti pipa akan diberi beberapa lubang.
Kemudian, lubangnya bisa ditutup menggunakan tangan, agar menghasilkan harmonisasi nada yang indah.
Kithara adalah alat musik sejenis kecapi yang terbuat dari kayu keras, kotak suara, dan terdiri dari tujuh senar.
Untuk memainkan kithara, kita harus membasahi dan mengatur senarnya terlebih dahulu menggunakan tangan kiri, seperti pada gitar zaman sekarang.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Alat Musik Tradisional Indonesia
Lalu, tangan kanan digunakan untuk memetik senarnya. Karena memainkan kithara sedikit rumit, seseorang harus sering berlatih dan ahli kithara disebut dengan “kitharodes”.
O iya, kithara juga sering digambarkan sedang dimainkan oleh Dewa Apollo sebagai dewa musik dan penyair, lo!
Pernah dengan alat musik cretan lyra? Alat musik ini hampir mirip dnegan biola pada zaman sekarang.
Namun, cretan lyra mempunyai bentuk yang lebih cembung di bagian badannya dan sama-sama sebagai alat musik gesek, seperti biola.
Cretan lyra sudah dimainkan sejak Zaman Bizantium pada 330 Masehi, serta termasuk dalam salah satu alat musik utama rakyat Pulau Kreta.
Bahkan, cretan lyra masih dimainkan sampai sekarang dan dimainkan dengan cara ditopang di atau lutut atau perut.
Masyarakat Yunani Kuno juga punya alat musik tiup lainnya, yaitu salpinx.
Alat musik ini terbuat dari perunggu dan ditiup seperti trompet seperti zaman sekarang.
Namun, bentuk salpinx ini hampir mirip dengan aulos, tetapi lebih panjang dan punya ujung seperti terompet.
Diperkirakan, alat musik ini ditemukan oleh orang Etruria yang ada di bagian Italia utara dan tersebar sampai Yunani.
Biasanya, salpinx digunakan untuk memberi perintah berupa kode pada tentara Yunani Kuno ketika sedang berperang.
Nah, itulah beberapa macam alat musik Yunani Kuno, mulai dari oud hingga salpinx.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Alat Musik Harmonika dan Cara Memainkannya, Materi Kelas 5 SD Tema 9
---
Kuis! |
Apa itu Akropolis Athena? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR