Bobo.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) peringatkan kewaspadaan terhadap penyakit Legionnaires di Indonesia.
Kemenkes Indonesia baru saja menyampaikan peringatan tentang adanya penyakit Legionnaires.
Sehingga, nantinya masyarakat, pemerintah daerah, dan fasilitas pelayanan kesehatan, jauh lebih siap dan waspada jika ada pasien Legionnaires.
Legionellolis sendiri sudah diperingatkan oleh WHO sejak 30 Agustus 2022 lalu, dengan adanya 9 kasus di Argentina dan penyebabnya belum diketahui pasti.
Namun, sampai saat ini Indonesia setidaknya masih aman dari penyakit yang juga diwaspadai negara-negara lain ini.
Tapi, sebenarnya penyakit Legionnaires itu apa, sih? Apa saja gejala dan penyebabnya?
Berikut, penjelasan lengkap mengenai penyakit Legionnaires yang sedang diwaspadai di seluruh dunia. Yuk, simak!
Apa Itu Penyakit Legionnaires?
Penyakit Legionnaires adalah sejenis pneumonia serius yang disebabkan oleh bakteri Legionella.
Bakteri tersebut menginfeksi paru-paru, otak, dan usus, serta mengancam jiwa.
Umumnya, bakteri Legionella bisa masuk ke dalam tubuh jika kita menghirup tetesan air atau tidak sengaja menelan air yang terkontaminasi bakteri Legionella.
Penyakit Legionnaires sebenarnya tidak mudah menginfeksi seseorang.
Tetapi, orang-orang seperti berikut lebih mudah terserang terinfeksi penyakit Legionnaries, yaitu:
- Orang yang sudah lanjut usia atau di atas 50 tahun
- Orang yang mempunyai sistem kekebalan tubuh yang lemah
- Orang yang mempunyai penyakit diabetes, kanker, ginjal, atau hati
- Orang yang mempunyai penyakit pernapasan, seperti emfisema
- Orang yang tinggal di rumah sakit dalam jangka waktu panjang
- Orang yang baru saja operasi dan mendapatkan anestesi (penghilang rasa sakit)
- Orang yang menerima cangkok organ (transplantasi)
Gejala-Gejala Penyakit Legionnaires
Umumnya, penyakit Legionnaries gejalanya baru terlihat setelah dua atau 10 hari dari waktu infeksi bakteri Legionella.
Baca Juga: Hati-Hati! Gigitan Kucing Dapat Sebabkan 4 Penyakit Ini, Salah Satunya Tetanus
Inilah, gejala-gejala yang biasa dirasakan oleh pasiennya, yaitu:
- Sakit kepala
- Nyeri otot
- Demam 40° Celcius atau lebih
- Batuk lendir dan darah
- Sesak napas
- Sakit dada
- Mual, muntah, dan diare
- Kebingungan
Bahkan, jika kondisinya lebih parah tidak hanya paru-paru saja yang terinfeksi. Tetapi juga infeksi atau luka pada bagian tubuh lainnya, termasuk jantung.
Dari Mana Kita Bisa Terinfeksi Bakteri Legionella?
Baca Juga: Hati-Hati Jika Demam hingga 2 Minggu, Bisa Jadi Kena Tifus! Ini Cara Pencegahannya
Infeksi paru-paru ini didapatkan ketika kita menghirup atau menelan tetesan air yang terkontaminasi bakteri Legionella.
Risiko infeksi ini makin besar akibat faktor-faktor berikut.
- Suhu air sekitar 20° sampai 45° Celcius, karena cocok untuk perkembang biakan bakteri Legionella
- Tetasan air yang berasal dari Air Conditioner (AC)
- Endapan air di wadah yang berkarat, berlumpur, atau berkerak
- Air di bak mandi air panas
- Air yang disimpan di tangki air panas
- Air mancur
- Kolam renang
- Air minum
Kapan Sebaiknya Pergi ke Dokter?
Baca Juga: Bisa Bantu Cegah Kanker hingga Lawan Infeksi Bakteri, Ini 5 Manfaat Lada Hitam untuk Tubuh
Teman-teman tetap harus waspada terhadap infeksi bakteri Legionella yang menyebabkan penyakit Legionnaires ini.
Oleh karena itu, jika kita merasakan gejala-gejalanya, lebih baik segeralh memeriksakan diri ke dokter.
Nantinya, dokter akan mendiagnosis apakah kita terinfeksi atau tidak, melalui tes urine dan dahak.
Selain itu, dokter juga perlu mengamati kondisi paru-paru menggunakan sinar-X atau CT scan. Sehingga, mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Perawatan Penyakit Legionnaires
Setelah didiagnosis oleh dokter, teman-teman akan mendapatkan perawatan antibiotik, oksigen, dan mesin yang membantu pernapasan.
Meskipun penyakit Legionnaires serius dan mengancam jiwa, tapi banyak pasiennya banyak yang bertahan, kok.
Oleh karena itu, segeralah berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejalanya, agar dapat segera di atas dan tidak semakin parah hingga mengancam jiwa.
Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai penyakit Legionnaires.
Mulai dari apa itu Legionnaires, gejala-gejalanya, dari mana asal infeksinya, waktu yang tepat pergi ke dokter, hingga perawatan penyakit Legionnaires.
Baca Juga: Mengenal Penyebab, Gejala-Gejala, dan Jenis Penyakit Infeksi Bakteri
---
Baca Lagi: |
Apa Itu Penyakit Legionnaires? (halaman 1) |
Gejala-Gejala Penyakit Legionnaires (halaman 2) |
Dari Mana Kita Bisa Terinfeksi Bakteri Legionella? (halaman 3) |
Kapan Sebaiknya Pergi ke Dokter? (halaman 4) |
Perawatan Penyakit Legionnaires (halaman 5) |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Mayoclinic.org,My.clevelandclinic.org |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR