Bobo.id - Teman-teman, pada artikel sebelumnya, kita telah belajar mencari tahu pengertian dari resultan gaya. Masih ingatkah kamu?
Resultan gaya adalah besar gabungan atau hasil penjumlahan seluruh gaya yang bekerja pada suatu benda.
Sebuah benda dapat dikenai beberapa gaya, yang masing-masing dari gaya tersebut dapat dihitung besarnya.
Nah, untuk artikel kali ini, Bobo akan mengajak kamu belajar menghitung dan mencari resultan gaya dari beberapa contoh soal. Yuk, simak!
1. Rina hendak memindahkan kardus berisi mainan dengan massa 5 kg, namun karena ukurannya terlalu besar, Rina akan mendorongnya ke kanan.
Sementara itu, Dio sedang menarik meja dengan massa 4 kg ke arah kiri. Percepatan yang dialami masing-masing 5 m/s2. Hitunglah resultan gayanya!
Pembahasan:
Diketahui, Rina mendorong kardus mainan seberat 5 kg ke kanan dengan percepatan 5 m/s2. Sedangkan Dio menarik meja seberat 4 kg ke kiri dengan percepatan 5 m/s2.
Maka, kita harus mencari besar gaya yang dilakukan oleh Rina dan Dio. Kita anggap gaya yang dilakukan Rina sebagai F1, dan gaya yang dilakukan Dio sebagai F2.
F1 = m × a = 5 kg × 5 m/s2 = 25 N
F2 = m × a = 4 kg × 5 m/s2 = 20 N
Baca Juga: Bunyi Hukum Newton I, Newton II, dan Newton III, Lengkap dengan Rumus
Namun, karena gaya tersebut bergerak dengan arah yang berlawanan, maka salah satu gaya bernilai negatif. Kita anggap F2 bernilai negatif, sehingga menjadi -F2.
R = F1 + F2 = 25 + (-20) = 5 N
2. Sebuah benda dengan massa 50 kg diberi gaya dorong oleh A sebesar 20 N, percepatannya 2 m/s2. Kemudian, B menarik benda tersebut ke arah yang sama. Tentukan besaran gaya yang diberikan B!
Pembahasan:
Untuk menjawab pertanyaan di atas, kita mengacu pada Hukum I Newton, dengan rumus ∑F = 0.
Kemudian, ingat lagi bahwa ∑F = m × a, maka kita dapat menemukan besar resultan gaya, yaitu sebagai berikut.
∑F = m × a
∑F = 50 kg × 2 m/s2 = 100 N
Berdasarkan rumusnya, resultan gaya didapatkan dari jumlah gaya yang berlaku pada benda. Karena kedua gaya yang dilakukan mempunyai arah yang sama, maka keduanya bernilai +.
∑F = F1 + F2
F2 = ∑F – F1
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Resultan Gaya? Ini Pengertian dan Rumusnya
F2 = 100 N – 20 N
F2 = 80 N
Maka, B memberikan gaya tarik sebesar 80 N untuk memindahkan barang yang sudah didorong A.
3. Diketahui sebuah benda bergerak dengan gaya F1 sebesar 15 N, hitunglah besar gaya yang dapat menghentikan gaya tersebut!
Pembahasan:
Gunakan rumus yang sesuai dengan Hukum I Newton, yaitu rumus ∑F = 0.
∑F = 0.
F1 + F2 = 0
15 N + F2 = 0
F2 = 0 – 15 N
F2 = -15 N
---
Kuis! |
Rumus menghitung besar gaya jika diketahui percepatannya adalah? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR