4. Elang Harpa
Elang harpa (Harpia harpyja) merupakan salah satu spesies elang terbesar di dunia.
Penampilan elang harpa bisa dikatakan unik, karena matanya garang, namun mempunyai kuncir di atas kepalanya.
Sekilas, banyak orang mengira elang harpa adalah burung kakatua, karena tubuhnya yang ramping.
Ciri khas elang harpa selain kuncir di kepalanya adalah cakarnya yang kuat.
Dilansir dari National Geographic, cakar elang harpa bisa berukuran lebih besar daripada cakar beruang grizzly.
Elang harpa betina mempunyai berat mencapai 24 pon atau 10 kilogram. Dengan berat tersebut, mereka menduduki posisi tertinggi sebagai elang terberat di dunia.
Ukuran dan tubuhnya yang berat ini juga membantu mereka menangkap mangsa yang berukuran besar, seperti kukang atau monyet, hanya dengan cakarnya.
5. Kukang
Kukang adalah hewan mamalia yang paling lambat di dunia, menurut National Geographic.
Selain itu, kukang juga dijuluki sebagai hewan yang pemalas, karena bisa tidur selama 20 jam sehari! Dan ketika bangun, mereka bisa menghabiskan waktu tanpa melakukan apa-apa.
Dilihat dari fisiknya, kukang adalah hewan dengan lengan tangan yang panjang untuk bergelantungan di pohon.
Namun, tidak hanya lengannya, kuku cakar kukang juga dianggap terpanjang dibandingkan kuku hewan lainnya.
Panjang kuku cakar kukang berjari tiga bisa mencapai 10 meter sentimeter. Sementara kukang berjari dua, memiliki kuku cakar sepanjang 70 sentimeter.
----
| Kuis! |
| Mengapa platipus disebut hewan terunik? |
| Petunjuk: Cek di halaman 3! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
| Source | : | National Geographic |
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR