Dilansir dari Science Alert, suhu di Merkurius ketika malam hari dapat mencapai -180 derajat Celcius.
Selain itu, di Merkurius terdapat tempat-tempat yang selalu mengalami kegelapan abadi. Kondisi ini terjadi karena daerah kutub Merkurius tidak pernah terkena sinar matahari.
Pesawat ruang angkasa NASA MESSENGER pernah mengunjungi planet Merkurius pada tahun 2011. Di sana, ditemukan endapan air es yang tidak mengalami perubahan bentuk.
Hal ini dapat terjadi karena endapan es tersebut terletak di kutub yang tidak pernah terjamah oleh sinar matahari.
2. Planet Venus
Planet Venus dijuluki sebagai kembaran planet Bumi, karena mempunyai kesamaan ciri fisik hingga susunan pembentuknya.
Hampir semua planet mengitari Matahari barat ke timur, namun Uranus dan Venus berputar dengan arah sebaliknya, yaitu timur ke barat.
Rotasi yang dialami oleh planet Venus disebut sebagai rotasi retrograde, yaitu berputar dengan arah berlawan dengan rotasi Matahari.
Venus, menurut para ilmuwan, awalnya berputar dengan arah yang sama seperti Bumi, namun kemudian putarannya melambat menjadi hampir statis, lalu berputar searah jarum jam.
Pada kelompok Planet Dalam, planet yang berputar paling pelan adalah Venus karena membutuhkan waktu 243 hari untuk berputar.
Selain itu, meskipun jaraknya dekat dengan Bumi, manusia dan astronot tidak pernah mengunjungi planet Venus.
Baca Juga: Apa Perbedaan antara Habitat, Ekosistem, dan Bioma? Ini Penjelasannya
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR