Hal ini karena, ada dorongan untuk selalu membuka media sosial sebab kita bisa mendapatkan informasi yang lebih cepat.
Perilaku inilah yang memengaruhi kualitas tidur dan istirahat. Akibatnya, kita punya gangguan tidur dan emosi yang tidak bisa dikendalikan.
3. Perundungan Dunia Maya
Dunia maya yang tidak mengharuskan seseorang menampilkan identitas aslinya.
Menyebabkan kita bebas mengeluarkan pendapat yang terkadang kurang pantas di media sosial.
Mulai dari melecehkan, menghina, dan sikap-sikap negatif lainnya.
Hasilnya, banyak orang yang menjadi korban perundingan di dunia maya, sehingga muncul rasa cemas, depresi, dan pikiran negatif lainnya.
Oleh karena itu, batasi penggunaan media sosial dan jangan memposting konten yang bermuatan negatif.
4. Iri Hati
Banyak orang di dunia maya yang menampilkan sisi lain dari dirinya, yang menurut orang lain lebih sempurna.
Tidak jarang tindakan tersebut membuat pengguna media sosial lain merasa iri hati.
Baca Juga: Instagram Akan Lakukan Verifikasi Umur Pengguna Lewat Video Selfie, Sudah Tahu?
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR