Bobo.id - Selain menjadi benda cair dan mengikuti bentuk wadah penampungannya, jika teman-teman tidak sengaja menumpahkan air yang ada di dalam gelas.
Pasti air tersebut akan mengalir menuju ke tempat yang lebih rendah.
Lalu, kenapa hal tersebut bisa terjadi, ya?
Pembahasan tentang bentuk permukaan Bumi akan dipelajari pada pelajaran Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka.
Tepatnya, Bab IV: Berkenalan dengan Bumi halaman 128.
Nantinya, kita akan mengerjakan soal latihan dan mencari tahu apa kunci jawabannya, namun sebelumnya simak dulu materinya berikut ini.
Bentuk permukaan Bumi yang tidak rata, menyebabkannya ada pembagian wilayah berdasarkan ketinggian.
Mulai dari wilayah pegunungan, gunung, dataran tinggi, dataran rendah, pesisir, hingga lautan yang dalam.
Permukaan Bumi dari dulu hingga sekarang tidak pernah tetap, tetapi terus berubah.
Perubahan bentuk permukaan Bumi ini disebabkan peristiwa geologis berupa pergeseran lempeng Bumi atau aktivitas manusia.
Untuk mengetahui lebih lanjut, kerjakanlah soalnya yang ada di buku.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Kuda Nil, Ternyata Mampu Berendam selama 16 Jam!
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya?
Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Sungai memiliki peran sangat penting bagi kehidupan kita. Sungai selalu mengalir dari tempat yang berasa di dataran tinggi ke dataran yang lebih rendah.
Menurut pendapat kalian, kenapa hal ini bisa terjadi?
Jawaban:
Sungai yang ada di permukaan Bumi dapat terbentuk dari air hujan, gletser, dan mata air.
Sungai selalu mengalir dari tempat dataran tinggi ke dataran yang lebih rendah karena pengaruh dari gravitasi.
Air akan mengalir secara alami dan mengerosi bebatuan dalam jangka waktu yang lama.
Akibatnya, terbentuklah jalur sungai yang mempunyai pola berbeda-beda.
Pola Aliran Sungai
Pola aliran sungai menggambarkan sungai itu sendiri, yang terbentuknya diakibatkan dari jenis tanah, bebatuan, topografi, kemiringan, tingkat erosi, dan struktur geologi.
Baca Juga: Mengenal 4 Bentuk Muka Bumi Negara Mesir, Semenanjung Sinai Hingga Lembah Sungai Nil
Inilah, pola-pola aliran sungai yang umum ditemukan, yaitu:
1. Pola Aliran Sungai Dendritik
Pola aliran sungai ini bentuknya menyerupai tulang daun, yaitu ada sungai utama dan menyebar membentuk cabang sungai ke segala arah.
2. Pola Aliran Sungai Radial
Pola aliran sungai ini bentuknya merambat ke segala ara, sehingga dari pusat munculnya mata air menyebar ke segala arah.
3. Pola Aliran Sungai Sentripetal
Pola aliran sungai ini bentuknya hampir sama dengan pola sungai radial, tapi berkebalikan.
Berarti, dari cabang aliran sungai yang terbentuk, mulai menyatu dan membentuk aliran sungai.
4. Pola Aliran Sungai Rektangular
Pola aliran sungai ini terbentuk karena struktur geologi, misalnya rekahan atau patahan sehingga air bisa mengalir membentuk sungai.
5. Pola Aliran Sungai Trellis
Baca Juga: Jadi Sungai Paling Bersih di Dunia, Ini 4 Fakta Menarik Sungai Thames
Pola aliran ini juga dibentuk oleh struktur geologi, biasanya ditemukan di wilayah lipatan, sehingga lairannya mengikuti kemiringan lereng.
6. Pola Aliran Sungai Paralel
Pola aliran sungai ini terbentuk di wilayah dengan lereng yang curam dan terjal, sehingga sungainya berbentuk lurus mengikuti arah lereng serta jarang terbentuk cabang sungai.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
---
Kuis! |
Apa penyebab perubahan bentuk permukaan Bumi? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR