Bobo.id - Manusia merupakan makhluk hidup yang bisa memanfaatkan segala potensi yang diberikan alam untuk bertahan hidup.
Pemanfaatan ini dilakukan manusia dengan cara melakukan interaksi dengan lingkungan alamnya, teman-teman.
Lingkungan merupakan suatu media di mana makhluk hidup tinggal, mencari penghidupan dan memiliki karakter yang khas.
Yap, segala hal yang tersedia di alam dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.
Dalam hal ini, interaksi manusia dengan alam dan lingkungannya bisa berdampak positif dan juga negatif.
Pada buku tematik kelas 5 SD tema 4, kita diajak untuk menjawab akibat dari interaksi manusia dengan lingkungannya.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya?
Kali ini Bobo akan memberikan penjelasan terkait akibat atau pengaruh dari interaksi manusia dengan lingkungannya. Simak, yuk!
Akibat Positif Interaksi Manusia dengan Lingkungannya
1. Kebutuhan manusia terpenuhi
Dampak positif yang bisa tercipta dari interaksi manusia dengan lingkungannya adalah kebutuhan manusia yang terpenuhi.
Baca Juga: 5 Contoh Interaksi terhadap Alam untuk Melestarikan dan Menjaga Alam di Muka Bumi
Contohnya, interaksi manusia dengan menanam bahan pangan. Dengan begitu, pangan manusia bisa terpenuhi dengan baik.
Selain itu, manusia juga bisa memanfaatkan tanaman yang ada disekitarnya untuk dijadikan sebagai obat.
2. Sebagai Tempat Penelitian
Tahukah teman-teman? Lingkungan alam tak jarang pula digunakan manusia sebagai tempat penelitian.
Lingkungan yang sering digunakan sebagai tempat penelitian adalah jenis hutan konservasi yang memang sudah disediakan.
3. Suburnya Lahan Gersang
Melalui interaksi manusia dengan lingkungannya, lahan yang tadinya gersang dapat menjadi subur.
4. Keanekaragaman Tanaman
Berkat interaksi manusia dengan lingkungannya, maka terciptalah keanekaragaman tanaman, teman-teman.
Hal ini karena manusia kerap melakukan inovasi tumbuhan baru akibat dari teknologi rekayasa manusia.
Akibat Negatif Interaksi Manusia dengan Lingkungannya
Baca Juga: 4 Jenis Interaksi Antarmakhluk Hidup ketika Ekosistem Stabil, Beserta Contoh
1. Pencemaran Air dan Banjir
Membuang sampah sembarangan terutama jika membuangnya ke sungai atau laut akan mencemarkan air.
Tak hanya itu saja, interaksi manusia dengan lingkungan satu ini juga bisa menyumbat aliran yang menyebabkan banjir.
2. Hutan Gundul
Hingga kini, banyak masyarakat yang melakukan penebangan hutan secara liar dan tanpa melakukan penanaman kembali atau reboisasi.
Nah, ini bisa menyebabkan hutan menjadi gundul dan berpotensi menyebabkan banjir jika hujan deras tiba.
3. Kebakaran Hutan
Pembukaan lahan untuk pemukiman atau perkebunan dengan cara membakar hutan sangat membahayakan manusia itu sendiri.
Hal ini termasuk di dalamnya potensi bencana longsor, keracunan asap, hingga kebakaran yang menjalar ke pemukiman.
4. Punahnya Jumlah Biota
Interaksi manusia yang merusak alam secara tidak langsung juga memengaruhi eksistensi flora dan fauna di lingkungan itu.
Contohnya jika manusia melakukan interaksi dengan lingkungan yakni membakar hutan secara ilegal terus menerus.
Maka, akan banyak hewan atau fauna yang akhirnya bisa kehilangan tempat tinggal dan terancam punah.
5. Kelangkaan
Adanya eksploitasi sumber daya alam tidak dapat diperbarui secara berlebihan bisa menimbulkan kelangkaan.
Sebab, eksploitasi terus meningkat seiring bertambahnya populasi, sementara itu sumber daya justru semakin menyusut.
Nah, itulah akibat dari interaksi manusia dengan lingkungannya. Semoga bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan lingkungan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR