Bobo.id - Macam-macam organisasi pemuda sebelum kemerdekaan Indonesia ada apa saja, ya?
Organisasi pemuda banyak dibentuk karena pengaruh dari organisasi Budi Utomo, yaitu organisasi pemuda yang didirikan oleh Soetomo dan para mahasiswa School tot Opleiding van Inlandsche Artsen (STOVIA), seperti Cipto Mangunkusumo dan Soeraji.
Budi Utomo dibentuk pada 20 Mei 1908 dan menjadi wadah para mahasiswa STOVIA untuk mengembangkan pemikirannya dalam bidang sosial, ekonomi, budaya, sehingga bisa memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Lalu, apa saja macam-macam organisasi pemuda lainnya yang terpengaruh oleh Budi Utomo? Yuk, simak pembahasannya berikut.
Sejak terbentuknya Budi Utomo, peran para pemuda makin aktif dan mereka mulai menyadari kalau perjuangan yang bersifat kedaerahan tidak bisa melawan penjajahan.
Oleh karena itu, para pemuda harus bersatu untuk mencapai cita-cita kemerdekaan dengan membentuk perkumpulan atau organisasi.
Inilah macam-macam organisasi pemuda sebelum kemerdekaan Indonesia, yaitu:
Tri Koro Dharmo adalah organisasi yang didirikan dan diketuai oleh Dr. Satiman Wirjosandjojo pada 7 Maret 1915.
Anggota Tri Koro Dharmo terdiri dari pemuda-pemuda yang ada di Jawa yang mempunyai tiga tujuan mulai, yaitu kesaktian, kebaikan, dan kebaktian.
Melalui Tri Koro Dharmo para pemuda bisa berpartisipasi untuk meraih kemerdekaan melalui kegiatan nasionalis.
Kemudian, pada kongresnya di Solo pada 12 Juni 1918 Tri Koro Dharmo mengubah namanya menjadi Jong Java, sehingga mempererat rasa persaudaraan pemuda Jawa.
Baca Juga: 4 Makna Sumpah Pemuda bagi Pelajar Indonesia, Beserta Cara Menerapkannya
Namun, setelah Jong Java bergabung dengan Serikat Islam, terjadi pepcahan dan terbentuklah organisasi baru berama Jong Islamieten Bond. Lalu, organisasi ini mulai dibubarkan setelah Sumpah Pemuda pada 23 – 29 Desember 1929.
Jong Sumateranen Bond adalah organisasi kepemudaan yang anggotanya berasal dari Sumatra dan didirikan oleh Tengku Mansur dan Mohammad Amir pada 9 Desember 1917 di Batavia.
Para pemuda yang tergabung bisa menjadikan organisasi Jong Sumateranen Bond untuk mengembangkan kebudayaan Sumatra agar dikenal lebih luas.
Selain itu, organisasi ini juga melahirkan tokoh penting pada masa kemerdekaan, seperti Mohammad Hatta, Mohammad Yamin, dan Bahder Djohan.
Seiring perkembangannya, anggota Jong Sumateranen Bond makin bertambah banyak, yang awalnya beranggotakan 150 orang menjadi 500 orang dan mendirikan cabangnya di Kota Padang dan Bukittinggi.
Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI) adalah organisasi yang menghimpun para pelajar Rechtshoogeschool te Batavia (RHS) yang ada di Batavia.
PPPI didirikan pada September 1926 dan tidak hanya menghimpun mahasiswa RHS saja, tetapi juga STOVIA dan Technische Hoogeschool te Bandoeng (THB).
Melalui organisasi PPPI para pemuda juga berusaha menghilangkan pandangan kedaerahan agar bisa menyatu untuk memperjuangkan cita-cita nasional.
Selain itu, banyak tokoh nasional yang lahir dari organisasi PPPI seperti, Soegondo Djojopuspito, Soemitro, Koentjoro, Amir Syarifudin, Aboe Hanifah, dan lain-lain.
Pemuda Kaum Betawi adalah organisasi yang digunakan untuk menampung pemikiran-pemikiran para pemuda Betawi yang diketuai oleh Mohamad Tabrani.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan tentang Sumpah Pemuda 1928
Sebelum terbentuk Pemuda Kaum Betawi, banyak anggotanya yang bergabung dengan Jong Java dan Sekar Rukun.
Kemudian, para pemuda Betawi pun merasa perlu membentuk organisasi sendiri pada tahun 1926, yang dinamakan Pemuda Kaum Betawi.
Meskipun begitu, Pemuda Kaum Betawi tetap memberikan kesempatan kepada pemuda lainnya yang bukan berasal dari Betawi untuk bergabung.
Bahkan, salah satu tokoh pemudanya punya peran penting dalam Kongres Pemuda II sebagai Pembantu V, yaitu Rochjani Soeoed.
Sekar Rukun adalah organisasi yang menampung para pemuda Sunda yang didirikan pada 26 Oktober 1919 oleh siswa Kweekschool.
Tokoh-tokoh penting yang mendirikan Sekar Rukun ada Djuwariah, Hilman, Moh. Sapii, Iwa Kusumasumantri, hingga Adiwijaja.
Sekar Rukun punya tujuan untuk memajukan suku Sunda, mempersatukan para pelajar Sunda, melestarikan bahasa Sunda, hingga mengupayakan kerukunan para pemuda Indonesia.
Meskipun awalnya tidak berkegiatan politik, namun Sekar Rukun juga mendukung Kongres Pemuda pertama pada 1926.
Nah, itulah berbagai macam organisasi pemuda sebelum kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: 3 Faktor yang Memperkuat Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
---
| Kuis! |
| Kapan Budi Utomo didirikan? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Khusus di bulan Oktober 2022, ada diskon 10% untuk berlangganan semua majalah dari Media Anak Grid Network - Kompas Gramedia.
Untuk langganan:
Majalah Bobo: https://bit.ly/PROMOBOBOOKTOBER
Majalah Bobo Junior: https://bit.ly/PROMOBOJUNOKTOBER
Majalah Mombi SD: https://bit.ly/PROMOMOMBISDOKTOBER
Majalah Mombi TK: https://bit.ly/PROMOMOMBIOKTOBER
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Thea Arnaiz |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR