Hasilnya, bangsa Indonesia bisa bersatu dan memperjuangkan kemerdekaannya dari penjajah.
Oleh karena itu, hingga saat ini setiap warga negara mempunyai kedudukan yang sama dalam hukum dan sosial, sehingga bisa menjalankan pemerintahan demokrasi sebagai mana mestinya.
Sebelum adanya gerakan organisasi pemuda dan Sumpah Pemuda, bangsa Indonesia belum mengetahui artinya nasionalisme, jadi mudah dipecah belah oleh penjajah.
Nasionalisme adalah paham untuk mencintai bangsa dan negara, sehingga setiap warga negara mempunyai tanggung jawab untuk mempertahankan kedaulatan negara.
Kita bisa menanamkan rasa nasionalisme dengan mengikuti upacara bendera, mematuhi hukum yang berlaku, mengikuti pemilu, hingga menghormati simbol-simbol negara.
Perbedaan tidak mungkin dihilangkan, apalagi kondisi bangsa Indonesia yang berbeda-beda.
Tapi berkat lahirnya Sumpah Pemuda, membuat masyarakat Indonesia saat ini menerima dan menghargai perbedaan.
Justru perbedaan tersebut menjadi alasan untuk bersatu dan menyingkirkan kepentingan pribadi atau kelompok, sehingga bisa mewujudkan cita-cita bangsa.
Nah, itulah berbagai macam pengaruh peristiwa sumpah pemuda terhadap kehidupan masyarakat saat ini.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengalirkan Air dari Mata Air di Kaki Pegunungan ke Pemukiman Warga?
---
Baca Lagi: |
Menetapkan Lagu Kebangsaan (halaman 1) |
Mengikrarkan Sumpah Pemuda (halaman 1) |
Pengaruh Peristiwa Sumpah Pemuda terhadap Kehidupan Masyarakat (halaman 2) |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR