Ternyata, cahaya yang datang pada suatu permukaan benda bukan hanya dipantulkan saja, lo.
Cahaya yang datang juga bisa merambat, diserap, diuraikan, disearahkan, dan dibelokkan.
a. Cahaya merambat
Cahaya bisa merambat lurus serta tidak terhalangi, karena tidak mengenai permukaan benda-benda, baik halus ataupun kasar.
b. Cahaya dibelokkan
Hal ini bisa terjadi jika cahaya melewati dua zat yang kepadatan partikelnya berbeda. Misalnya, sendok yang ada di dalam gelas dan diisi air.
Pasti akan terlihat patah atau bengkok, karena cahaya harus melewati kepadatan yang berbeda, yaitu udara dan air.
c. Cahaya diuraikan
Cahaya putih bisa diuraikan dan terbagi menjadi beberapa warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
Hal ini karena cahaya putih terdiri dari gelombang pendek dan gelombang panjang.
d. Cahaya diserap
Baca Juga: Sering Muncul di Malam Hari, Mengapa Bulan Juga Bisa Terlihat di Siang Hari?
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas,Bobo |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR