2. Membedakan Jenis Sampah
Berdasarkan sifatnya, sampah dibedakan menjadi beberapa jenis. Antara lain sampah organik, sampah anorganik, dan sampah beracun.
Sampah organik merupakan jenis sampah yang berasal dari alam dan bisa membusuk. Sampah jenis ini dapat dimanfaatkan kembali menjadi pupuk yang menyuburkan tanaman.
Contoh sampah organik adalah sampah daun kering, kulit buah-buahan, makanan yang dapat membusuk, dan sebagainya.
Sampah anorganik merupakan jenis sampah yang tidak membusuk, dan sulit terurai di tanah. Contoh sampah anorganik adalah kertas, plastik, kaleng, dan sebagainya.
Sampah beracun adalah jenis sampah yang berasal dari limbah pabrik atau rumah sakit.
Sampah beracun mengandung bahan kimia, sehingga jika dibuang sembarangan dapat meracuni ekosistem lingkungan, seperti tanah atau perairan.
Ketiga jenis sampah ini harus dibuang dengan tempat yang terpisah. Sebab, sampah organik dan sampah anorganik masih dapat dimanfaatkan.
Misalnya, sampah organik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk, sedangkan sampah anorganik dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku benda daur ulang.
3. Melakukan Daur Ulang
Daur ulang adalah pemrosesan kembali bahan yang pernah dipakai, misalnya serat, kertas, dan air untuk mendapatkan produk baru.
Baca Juga: Contoh Soal Matematika Kelas 4 SD Materi Bangun Datar Segi Banyak
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR