Bobo.id - Makhluk hidup di Bumi membutuhkan cahaya Matahari dalam segala aspek kehidupan, salah satunya untuk menghangatkan suhu permukaan Bumi.
Teman-teman, masih ingatkah kamu berapa suhu rata-rata Bumi?
Suhu permukaan planet Bumi sekitar 22°C. Namun di daerah yang lebih dingin seperti kutub, dapat lebih rendah dari suhu tersebut.
Bumi merupakan planet yang paling cocok untuk menjadi tempat hidup manusia, hewan, dan tumbuhan.
Ini disebabkan lapisan atmosfer Bumi yang terdiri atas nitrogen, oksigen, dan berbagai gas lain dalam jumlah yang tepat.
Selain itu, adanya sinar Matahari dapat memberikan suhu yang tepat untuk kehidupan. Faktanya, cahaya matahari membutuhkan sekitar 8 menit untuk sampai ke permukaan Bumi.
Pada pelajaran IPA kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Belajar, kamu harus mencari hubungan intensitas cahaya Matahari dengan suhu lingkungan.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Intensitas Cahaya Matahari dan Suhu Lingkungan
Dilansir dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, intensitas cahaya matahari adalah besar kecilnya sudut datang sinar Matahari pada permukaan bumi.
Cahaya matahari menghantarkan panas yang dapat digunakan Bumi untuk pertumbuhan tanaman dan sumber energi.
Baca Juga: Karakteristik Khas Kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia
Semakin tinggi intensitas cahaya matahari, maka semakin tinggi pula suhu permukaan Bumi.
Rata-rata suhu permukaan Bumi mencapai 57 derajat Fahrenheit. Bila tidak ada atmosfer, suhu permukaan Bumi bisa mencapai 0 derajat Fahrenheit.
Namun, ada beberapa hal yang dapat memengaruhi perubahan suhu permukaan Bumi, antara lain sebagai berikut.
- Jumlah radiasi yang diterima pertahun, perbulan, perhari, dan permusim.
- Pengaruh daratan atau lautan
- Pengaruh ketinggian tempat
- Pengaruh angin secara tidak langsung, misalnya angin yang membawa panas
- Pengaruh panas laten, yaitu panas yang disimpan dalam atmosfer
- Penutup tanah, misalnya tanah yang ditutupi vegetasi yang memiliki temperatur yang lebih rendah daripada tanah tanpa vegetasi.
- Tipe tanah, tanah gelap indeks suhunya lebih tinggi
- Pengaruh sudut datang sinar matahari, sinar yang tegak lurus akan membuat suhu lebih panas daripada yang datangnya miring.
Baca Juga: Bunga Lengkap: Pengertian, Bagian Bunga, dan Fungsinya untuk Tumbuhan
Cara Manusia Menyesuaikan Suhu Lingkungan
Suhu tubuh manusia dalam kondisi normal berkisar pada 37-38 derajat celsius. Sementara di luar rentang suhu tersebut, kerja tubuh dapat mengalami gangguan.
Ketika suhu lingkungan tinggi, panas dari lingkungan akan menaikkan suhu tubuh.
Jika suhu tubuh sudah naik melewati batas normal, otak memerintahkan pembuluh darah dan pori-pori kulit untuk melebar.
Pelebaran ini menyebabkan penguapan air dari tubuh dalam bentuk keringat, sehingga suhu tubuh kembali normal.
Ketika berada dalam lingkungan yang dingin, suhu tubuh harus dinaikkan agar tetap dalam rentang normal.
Otak memerintahkan otot untuk bergerak agar dihasilkan panas. Kondisi inilah yang membuat kita ‘menggigil’ pada saat kedinginan.
Dengan proses penyesuaian seperti di atas, manusia dapat terus beradaptasi dengan suhu lingkungannya.
----
Kuis! |
Berapa suhu permukaan bumi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR