Dalam penalti juga tidak ada pagar betis sebagai penghalau bola, melainkan penendang langsung berhadapan dengan penjaga gawang.
Berdasarkan sejarahnya, penalti pada sebuah liga pertama kali diberikan kepada Wolverhampton Wanderer pada September 1891.
Mengapa Bisa Terjadi Tendangan Penalti?
Tendangan penalti bisa tercipta karena sebuah tim melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti.
Bentuk pelanggarannya bisa karena pelanggaran keras, seperti tackle atau sliding yang tidak terkena bola dan justru mengenai lawan.
Tak hanya itu saja, tendangan ini juga bisa diberikan jika dalam sebuah pertandingan berakhir imbang.
Artinya, jika pertandingan berakhir imbang selama 90 menit waktu normal ditambah 30 menit babak tambahan, maka bisa dilakukan adu penalti.
Namun perlu diingat, tendangan penalti ini hanya bisa dilakukan dalam kompetisi dengan sistem gugur.
Tendangan penalti ini dilakukan oleh kedua tim dengan kesempatan percobaan yang sama, teman-teman.
Artinya, tendangan penalti dalam hal ini bisa dijadikan sebagai penentu dalam suatu pertandingan sepak bola.
Bagaimana Aturan Tendangan Penalti?
Baca Juga: Mengapa Ada Anak Kecil yang Mendampingi Pemain Saat Pembukaan Pertandingan Sepak Bola?
Source | : | Kompas.com,bola.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR