Bobo.id - Darah tersusun dari empat komponen, yaitu plasma darah, eritrosit (sel darah merah), leukosit (sel darah putih), dan trombosit (keping darah).
Plasma darah jadi komponen darah yang kadarnya tertinggi, yaitu sekitar 55 sampai 60 persen dari volume darah.
Eritrosit sekitar 40 sampai 45 persen, leukosit sekitar 1 persen, dan sisanya trombosit. Jadi, leukosit jadi komponen dengan kadar terendah dalam darah.
Namun, dalam kondisi kesehatan tertentu, kadar leukosit jadi lebih tinggi daripada biasanya.
Tingginya kadar leukosit disebut sebagai leukositosis, yang menyebabkan sejumlah masalah kesehatan.
Lalu kenapa leukosit tinggi? Yuk, cari tahu penyebabnya lewat penjelasan berikut.
Fungsi Leukosit
Meskipun jumlahnya hanya sekitar satu persen dalam darah, leukosit punya peran penting.
Leukosit berfungsi untuk melawan penyakit dan berperan dalam sistem kekebalan tubuh.
Leukosit diproduksi terus-menerus di sumsum tulang belakang. Umumnya, setiap manusia menghasilkan sekitar 100 miliar leukosit setiap harinya, lo.
Sedangkan, dalam kondisi normal, orang dewasa setidaknya mempunyai 4.500 sampai 11.000 miliar leukosit.
Baca Juga: Tak Disangka, Konsumsi Mentimun Ternyata Baik untuk Pasien Diabetes, Ini 4 Manfaatnya
Leukosit bisa dikatakan tinggi jika kadarnya dalam darah di atas 11.000 miliar. Tapi, kadarnya juga tergantung pada jenis kelamin, usia, dan ras.
Nantinya, setelah diproduksi oleh sumsum tulang belakang, leukosit disimpan di aliran darah dan sistem limfa.
Kemudian, akan digunakan jika ada infeksi virus atau bakteri.
Penyebab Leukosit Tinggi
Penyebab sel darah putih tinggi bisa berasal dari beberapa kondisi atau penyakit, yaitu:
1. Infeksi bakteri, virus, atau parasit
2. Imunosupresi atau kondisi saat daya tahan tubuh menurun
3. Efek samping obat tertentu, seperti kortikosteroid dan epinerfin
4. Gangguan daya tahan tubuh, seperti rheumatoid arthritis
5. Penyakit kanker, seperti leukemia
6. Peradangan
Baca Juga: Bisa Berbahaya, Ini Cara Mengetahui Rendahnya Kadar Oksigen dalam Darah
7. Efek samping cedera dan operasi
8. Stres emosional atau trauma
9. Faktor genetik atau keturunan
10. Kegemukan (obesitas)
11. Reaksi alergi, terutama karena alergi parah
12. Olahraga berlebihan
13. Gangguan pernapasan, seperti penyakit tuberkulosis (TBC) dan batuk rejan
14. Hipotiroid atau kondisi kelenjar tiroid kurang aktif
Untuk mengetahui normal tidaknya kadar leukosit, teman-teman bisa memeriksakannya ke rumah sakit.
Apalagi, beberapa penyebab penyakit yang memicu tingginya leukosit sering tidak bergejala.
Oleh karena itu, langkah yang tepat adalah rutin memeriksakan kondisi kesehatan, sehingga penyakitnya dapat segera diketahui.
Baca Juga: Tak Hanya sebagai Bumbu, Ini 5 Manfaat Biji Ketumbar bagi Kesehatan, Salah Satunya Cegah Diabetes
Nah, itulah beberapa penyebab kenapa leukosit dalam darah tinggi.
(Penulis: Mahardini Nur Afifah)
---
Kuis! |
Berapa kadar eritrosit dalam darah? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR