Bobo.id - Apakah teman-teman tahu bagaimana cara menghilangkan bintik hitam di handuk karena jamur?
Handuk adalah benda penting yang digunakan untuk mengeringkan badan yang basah, terutama setelah mandi.
Perawatan yang tidak benar selama pemakaian handuk bisa menimbulkan masalah pada handuk dan pada pemakainya.
Salah satu permasalahan handuk karena intensitas penggunaannya ini membuat handuk terdapat noda atau bintik hitam.
Selain itu, penyebab bintik hitam pada handuk bisa karena pemakaian berulang namun tidak pernah dijemur sama sekali.
Handuk yang dipenuhi noda hitam di satu area juga bisa disebabkan karena adanya kotoran yang mengendap terlalu lama.
Ketika menemukan handuk dengan kondisi seperti ini, tak jarang orang memilih untuk membuangnya dan mengganti yang baru.
Padahal, kita bisa membersihkan handuk dengan noda atau bintik hitam itu hanya dengan menggunakan bahan dapur.
Cara Menghilangkan Bintik Hitam pada Handuk
Untuk menghilangkan bintik hitam pada handuk akibat tumbuhnya jamur ternyata cukup mudah, lo.
Berikut ini Bobo punya beberapa solusi yang terbukti efektif menghilangkan jamur dari handuk, antara lain:
Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru, Ini 4 Cara Ampuh Hilangkan Noda Hitam pada Handuk
1. Cuka Putih
Cuka adalah pembunuh jamur ringan yang sangat baik. Cuka putih juga bisa menghilangkan bau jamur dari handuk.
Cara menggunakannya, campurkan satu cangkir cuka putih ke dalam satu ember air. Rendam handuk selama satu jam.
Jika sudah menunggu sekitar satu jam, teman-teman bisa langsung cuci di mesin cuci pada suhu terpanas dengan detergen biasa.
Alternatifnya, teman-teman bisa langsung menambahkan 250 ml cuka ke mesin cuci dan mencuci seperti biasa.
Jika tidak ada mesin cuci, tenang saja karena teman-teman bisa juga mencuci handuk manual dengan tangan.
Perlu diingat, pastikan tidak mencampur cuka dengan produk pemutih, ya. Mencampurkan keduanya hanya akan menghasilkan gas beracun.
2. Gunakan Sitrun
Sitrun sering dikenal bermanfaat untuk memberi rasa asam pada makanan. Ternyata, sitrun memiliki manfaat lain, lo.
Sitrun atau citric acid diketahui sangat ampuh untuk menghilangkan noda pada handuk, khususnya pada handuk berwarna.
Caranya mudah, teman-teman cukup larutkan sitrun dan sedikit detergen ke dalam air panas dan aduk.
Baca Juga: 4 Cara Cepat Menghilangkan Noda Hitam yang Menempel di Handuk, Tak Perlu Beli Baru
Rendam handuk selama sepuluh menit ke dalam larutan sitrun dan detergen. Terakhir, bilas dan cuci handuk seperti biasa.
3. Gunakan Soda Kue
Selain dimanfaatkan untuk mengembangkan adonan kue, soda kue ternyata juga bisa digunakan untuk membersihkan handuk.
Campurkan segelas soda kue atau baking soda dengan air panas, kemudian aduk-aduk hingga larut merata.
Jika sudah, rendam handuk semalaman ke dalam larutan soda kue tadi. Terakhir, bilas dan cuci seperti biasa.
Metode ini bisa digunakan untuk menghilangkan noda membandel maupun mengembalikan kilau handuk yang sudah kusam.
Selain itu, penggunaan soda kue juga bisa membuat handuk menjadi lebih lembut dan bebas minyak.
4. Pemutih
Pemutih adalah bahan kimia yang sangat kuat. Pemutih bisa sangat efektif membunuh jamur dan menghilangkan noda jamur.
Namun, pemutih juga bisa memudarkan warna apa pun. Oleh karena itu, gunakan pemutih hanya pada handuk putih, ya.
Cara menggunakannya, teman-teman bisa merendam handuk putih yang berjamur selama beberapa jam dalam larutan pemutih.
Baca Juga: Handuk Bau Apak Setelah Dicuci? Ini Tips Mencuci Handuk yang Benar, Jangan Pakai Detergen!
Cara lainnya, ikuti petunjuk untuk menambahkan pemutih ke mesin cuci dan cuci seperti biasanya.
Saat menggunakan pemutih, jangan lupa untuk memakai sarung tangan karet dan mintalah bantuan orang tua, ya.
Seberapa Sering Handuk Harus Dicuci?
Handuk menyerap banyak air dan akan tetap lembap selama berjam-jam, sehingga menjadi tempat berkembang biak bagi kuman.
Itulah sebabnya handuk harus dicuci atau diganti dengan persediaan handuk lainnya setiap tiga hingga empat kali penggunaan.
Hal ini berlaku untuk mandi, handuk olahraga tentu memiliki perlakuan yang berbeda terkait seberapa sering harus dicuci.
Teman-teman dianjurkan untuk segera mengganti handuk olahraga setiap kali digunakan karena menyimpan banyak kuman dari keringat.
Handuk juga hanya boleh digunakan oleh satu orang dan tidak boleh digunakan bersama, terutama saat musim flu dan sakit.
Hal ini akan mengurangi penyebaran bakteri di antara anggota keluarga atau orang yang berbagi ruang yang sama.
Di sela waktu pencucian, handuk harus digantung sedemikian rupa sehingga dapat benar-benar kering, teman-teman.
O iya, handuk tidak boleh ditumpuk di lantai yang tetap lembap karena bakteri akan tumbuh dengan cepat.
Baca Juga: Jangan Dibiarkan, Perhatikan 5 Tanda Handuk Harus Diganti dengan yang Baru, Apa Saja?
Dampak Jarang Mencuci Handuk
Meski terlihat bersih, handuk mandi yang kita gunakan ternyata menyimpan banyak kotoran yang mengancam kesehatan, lo.
Banyak dari antara kita yang malas mencuci handuk. Padahal, mencuci handuk sama dengan menyingkirkan bakteri yang bersarang.
Bakteri ini bisa bersarang dan berkembang biak dalam handuk yang digunakan untuk mengeringkan tubuh.
Ini karena bakteri sangat menyukai tempat yang gelap dan lembap sehingga mereka akan tumbuh subur di kamar mandi dengan pintu tertutup.
Mengeringkan tubuh dengan handuk yang kotor hanya akan membuat teman-teman berisiko terkena infeksi.
Yap! Kuman pada handuk bisa membuat kita sakit. Risiko akan semakin besar ketika kita berbagi handuk dengan orang laun.
Saat menggosok kulit dengan handuk yang kotor, maka bakteri bisa menyerang kulit dan menimbulkan jerawat.
Baca Juga: Tak Hanya Dicuci, Ini 5 Cara Tepat untuk Rawat Handuk agar Tetap Lembut dan Tak Bau Apak
(Penulis: Amelia Pertamasari)
----
Kuis! |
Apa yang menyebabkan bintik hitam pada handuk? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR