Bobo.id - Metamorfosis sempurna merupakan metamorfosis yang membuat hewan mengalami perubahan bentuk.
Sedangkan metamorfosis dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan perubahan bentuk atau susunan yang mengalami perubahan bentuk.
Berdasarkan asal bahasa, metamorfosis merupakan kata dari bahasa Yunani, yaitu Greek.
Menurut asal kata, metamorfosisi dibagi menjadi tiga kata, yaitu meta, morphe, dan osis.
Kata meta berarti di antara, setelah, dan sekitar. Sedangkan morphe berarti bentuk, lalu osis memiliki arti bagian dari.
Jadi, menurut asal kata, metamorfosis berarti perubahan bentuk yang terjadi pada hewan selama perkembangan postembrionik berlangsung.
Metamorfosis terjadi dalam beberapa jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
Kali ini, kita akan mengenal lebih banyak tentang metamorfosis sempurna. Yuk, simak penjelasan berikut!
Metamorfosis sempurna merupakan jenis metamorfosis yang dalam perkembangannya menuju dewasa mengalami perubahan bentuk tubuh, penampilan, dan perilaku yang berbeda.
Berbagai perubahan tersebut terjadi melalui beberapa fase, dari fase telur, larva, pupa dan imago atau dewasa.
Berikut akan dijelaskan lebih lengkap tentang empat fase pada metamorfosis sempurna.
Baca Juga: Metamorfosis Kupu-Kupu: Fase Telur, Ulat, Kepompong, hingga Imago
Fase telur adalah tahap pertama dari proses metamorfosis sempurna.
Telur akan dihasilkan dari perkembangbiakan hewan dewasa. Sehingga betina bisa bertelur dan menyimpannya di tempat yang aman.
Beberapa jenis hewan menyimpan telurnya di bawah permukaan daun, atau ada juga yang meletakkannya di permukaan air yang tenang.
Telur umumnya disimpan di tempat yang sesuai dengan habitat dari hewan tersebut, hingga saat telur menetas hewan bisa langsung mencari makan dengan mudah.
Setelah melewati fase telur, hewan akan mengalami fase larva. Pada fase ini, hewan sudah mulai aktif mencari makan.
Pada fase larva, beberapa hewan memliki rangka luar atau disebut dengan eksoskeleton.
Rangka pada hewan ini akan mengalami perubahan kulit atau ekdisis yang membuatnya mengalami perubahan wujud menjadi lebih besar.
Perubahan kulit akan terjadi beberapa kali dan berhenti, saat hewan memasuki fase berikutnya.
Fase ketiga adalah fase pupa yang disebut juga dengan fase transisi.
Jadi, pada fase ini, hewan akan mengalami perubahan wujud dari larva menjadi hewan yang lebih besar.
Pada proses ini, hewan akan memiliki rangka luar yang digunakan untuk melindungi tubuh yang disebut dengan nama kokon.
Baca Juga: Apa itu Metamorfosis? Ini Pengertian dan Contoh-Contoh Hewannya
Walau pada masa ini, pupa sudah melindungi diri dengan kokon, tubuh akan tetap membentuk metabolisme dan melakukan pembentukan menuju hewan dewasa.
Masa hewan menjadi pupa ini akan berbeda-beda pada setiap jenisnya.
Setelah melalui fase pupa, hewan akan menjadi dewasa yang disebut dengan fase imago.
Pada waktu yang sudah ditentukan, atau saat pupa sudah siap dewasa, maka hewan akan keluar dari cangkangnya.
Pupa yang keluar dari cangkang akan memiliki wujud hewan baru dan menjadi tanda bahwa proses metamorfosis sempurna sudah selesai.
Pada fase dewasa, hewan akan siap untuk hidup dengan bentuk tubuh baru serta semua kebiasaan baru.
Kupu-kupu mengalami metamorfosis sempurna dari telur, ulat, kepompong, kemudian menjadi kupu-kupu dewasa.
Jadi, bila teman-teman menemukan ulat di pohon, maka ulat itu lama kelamaan akan bertambah besar dan berubah menjadi kepompong.
Nyamuk juga termasuk hewan yang mengalami metamorfosis sempurna.
Hewan ini bermula dari telur yang ada ditetaskan di atas permukaan air.
Baca Juga: 3 Contoh Hewan yang Mengalami Metamorfosis Tidak Sempurna, Lengkap dengan Fase-Fasenya
Lalu telur berubah menjadi larva yang disebut dengan jentik-jentik dan berubah menjadi pupa, baru menjadi nyamuk dewasa yang bisa terbang.
Sama seperti nyamuk, katak pada awalnya adalah sebuah telur yang diletakan di permukaan air.
Telur itu akan menetas dan menjadi larva yang dikenal dengan nama berudu.
Namun pada katak, berudu tidak menjadi kepompong, tapi mengalami perubahan secara bertahap dari memiliki kaki, menghilangkan ekor, dan mulai keluar dari air untuk menjadi katak dewasa.
Itu urutan terjadinya metamorfosis sempurna serta contoh hewan yang mengalami proses pertumbuhan tersebut.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Metamorfosis pada Hewan
----
Kuis! |
Dari bahasa mana kata metamorfosis itu? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR