Bobo.id - Hewan juga bisa merasakan kasih sayang, termasuk kucing.
Bukti kasih sayang kucing yang sering kita saksikan adalah kasih sayang antara induk dan anak kucing.
Saat anak kucing belum bisa mencari makanan sendiri, induk kucing selalu berjuang menyusui dan mencari makanan untuk anak-anaknya.
Tak jarang induk kucing menahan lapar agar anak-anaknya bisa makan.
Nah, ada satu kisah tentang kasih sayang antara induk dan anak kucing yang berasal dari Korea Selatan.
Kisah Anak Kucing yang Bikin Sedih
Diliput dari The Kritter Klub, Tuan Kim yang tinggal di sebuah area di Suwon, ibukota provinsi Gyeonggi-do, Korea Selatan, melaporkan bahwa ia sering menjumpai anak kucing.
Anak kucing itu memiliki kisah menyedihkan, teman-teman.
Ia tinggal di suatu celah sempit di dekat rumah Tuan Kim.
Ketika Tuan Kim memeriksa anak kucing tersebut, ternyata anak kucing itu tidur melingkar di dekat tubuh induknya.
Setelah mengamati beberapa saat, Tuan Kim sadar bahwa induk kucing itu sudah tiada, teman-teman.
Baca Juga: Mengharukan, Kucing Ini Harus Dikembalikan ke Penampungan karena Inginkan Pelukan
Meski begitu, anak kucing tersebut tidak mau meninggalkan sang induk.
Yang bikin sedih, anak kucing itu belum bisa mencari makanan sendiri, sehingga Tuan Kim mendapatinya memakan kerikil dan bebatuan di sekitarnya.
Tuan Kim yang baik pun menyediakan makanan kucing dan air bagi si anak kucing.
Namun, anak kucing itu masih takut untuk mendekati makanan yang disediakan Tuan Kim.
Diselamatkan Dokter Hewan dan Pencinta Hewan
Karena masih sering mendapati anak kucing memakan kerikil, Tuan Kim pun memanggil dokter hewan dan klub pecinta hewan.
Meski tidak mudah, anak kucing itu pun berhasil ditangkap.
Selain itu, tubuh induk kucing juga diselamatkan.
Menurut dokter hewan, induk kucing itu telah tiada sekitar empat hari sebelumnya.
Alasan sang induk mati ini sungguh menyedihkan, induk kucing itu mati karena sering memakan sampah plastik.
Diduga, induk kucing itu rela menahan lapar dengan memakan plastik agar anaknya bisa makan dengan kenyang.
Karena itulah, induk kucing mati akibat gangguan pencernaan dan meninggalkan anak kucing yang masih kecil.
Dokter hewan pun mengobati anak kucing yang hanya mengisi perutnya dengan air dan kerikil. Untunglah, anak kucing itu pun bisa selamat.
Namun, ia harus mengucapkan selamat tinggal pada induknya, teman-teman.
Sebab, sang induk yang sudah tiada itu harus dikubur.
Meskipun sedih, anak kucing itu melanjutkan hidupnya dengan baik.
Dokter hewan yang baik itu merawat anak kucing tersebut hingga benar-benar sembuh.
Ia pun diadopsi oleh orang lain yang tinggal di daerah Suwon.
Anak kucing itu pun menemukan keluarga baru yang menyayanginya dan hidup sehat hingga sekarang.
Itulah kisah anak kucing yang mengharukan dari Gyeonggi-do, Korea Selatan.
Hewan adalah makhluk hidup yang bisa merasakan kasih sayang serta kesedihan.
Oleh sebab itu, kita harus selalu baik pada hewan, ya, teman-teman!
Baca Juga: Bikin Haru, Awalnya Terlantar dan Kedinginan, Kucing Liar Ini Akhirnya Punya Keluarga Baru
----
| Kuis! |
| Di mana Tuan Kim tinggal? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
| Penulis | : | Niken Bestari |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR