Bobo.id - Pertambangan merupakan kegiatan pengolahan dan pemanfaatan sumber daya alam berupa bahan galian.
Adapun contoh sumber daya alam hasil pertambangan antara lain minyak dan gas bumi, batu bara, pasir besi, bijih timah, bijih nikel, bijih bauksit, bijih tembaga, bijih emas, perak, dan bijih mangan.
Pada pelajaran IPS, kita akan belajar tentang jenis pertambangan, yaitu pertambangan terbuka dan pertambangan tertutup.
Yuk, temukan penjelasan tentang perbedaan pertambangan terbuka dan pertambangan tertutup dari artikel berikut ini!
Pertambangan Terbuka
Pertambangan atau penambangan terbuka merupakan jenis eksploitasi barang tambang dengan cara membongkar lapisan tanah atau batuan.
Lokasi penambangan terbuka ini biasanya dekat dengan permukaan bumi, sehingga tidak membutuhkan penggalian yang dalam.
Alat yang digunakan untuk melakukan penggalian penambangan terbuka yaitu alat berat dan mesin pengeruk.
Proses penambangan terbuka ini diterapkan pada saat menggali batuan mengandung mineral, seperti batu marmer.
Pertambangan Tertutup
Pertambangan atau penambangan tertutup merupakan kegiatan menggali barang tambang dengan membuat sumur atau terowongan ke dalam lapisan tanah.
Baca Juga: 12 Macam Akomodasi Penyelesaian Konflik dan Pengertiannya, Materi IPS
Berbeda dengan penambangan terbuka, lokasi penggalian pada penambangan tertutup ini berada jauh di perut bumi.
Contoh penambangan terutup di Indonesia antara lain penambangan emas di Cikotok, Banten, dan Jawa Barat.
Perbedaan
Dari penjelasan di atas, kita dapat mengetahui ada beberapa contoh perbedaan penambangan tertutup dan penambangan terbuka, yaitu:
- Penambangan terbuka digunakan untuk menggali batuan mineral, penambangan tertutup untuk menggali sumber daya alam di perut bumi.
- Lokasi penambangan terbuka berada dekat dengan permukaan bumi, sedangkan lokasi penambangan tertutup berada jauh di dalam permukaan bumi.
- Penambangan terbuka tidak menggunakan bantuan terowongan, sedangkan penambangan tertutup menggunakan bantuan terowongan.
- Contoh hasil tambang yang diperoleh dari penambangan terbuka yaitu batu marmer, sedangkan hasil tambang yang diperoleh dari penambangan tertutup yaitu emas.
Tahapan Proses Pertambangan
Ketika melakukan pertambangan, ada beberapa tahapan kegiatan yang harus dilakukan, antara lain sebagai berikut.
1. Prospeksi
Baca Juga: Literasi Keuangan sebagai Salah Satu Upaya Pemberdayaan Masyarakat, Materi IPS
Dilansir dari Badan Pusat Statistik, prospeksi yaitu suatu kegiatan mencari dan menyelidiki untuk menemukan endapan bahan galian berharga.
2. Eksplorasi
Eksplorasi adalah kegiatan mencari tahu ukuran, bentuk, posisi, kadar rata-rata endapan bahan galian berharga yang telah ditemukan.
3. Eksploitasi
Eksploitasi yaitu suatu kegiatan penambangan, pengambilan, dan pengangkutan endapan bahan galian atau mineral berharga sampai ke tempat penimbunan dan pengolahan.
4. Pengolahan
Tahapan terakhir dari proses pertambangan yaitu dengan memurnikan atau meninggikan kadar bahan galian dengan memisahkan mineral berharga dan yang tidak berharga.
----
Kuis! |
Di mana lokasi pertambangan terbuka? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR