Terlebih dengan posisi gunung yang ada di negara tropis membuat salju abadi menjadi hal unik dari gunung tersebut.
2. Ada Gletser di Puncak Gunung
Fakta unik lain tentang gunung Jayawijaya adalah adanya gletser di bagian puncak gunung.
Gletser adalah es yang terbentuk akibat adanya tumpukan salju selama puluhan tahun.
Dengan adanya gletser semakin diyakini salju di Gunung Jayawijaya adalah salju abadi.
Gletser yang ada di puncak gunung tersebut juga menguntungkan lingkungan disekitarnya, karena menjadi pesediaan air tawar.
3. Disebut Carstenz
Gunung Jayawijaya juga dikenal dengan nama Carstenz yang ternyata berasal dari cerita sejarah pada tahun 1623.
Nama Carstenz ini diambil dari nama pelaut Balanda yang mengaku melihat puncak dari gunung ini.
Menurut cerita, saat itu Jan Carstenz melakukan pelayaran dan melintas di pantai selatan Laut Arafura.
Baca Juga: Mengenal Marapi, Gunung Api yang Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR