5 Fakta Unik Keraton Yogyakarta, dari Aturan Wisatawan hingga Abdi Dalemnya

Bobo.id - Keraton Yogyakarta tentu sudah tidak asing lagi bagi banyak orang yang tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta atau akan berkunjung.

Tapi tahukah teman-teman tentang beberapa fakta unik dari keraton Yogyakarta?

Keraton Yogyakarta merupakan istana dari Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang lokasinya ada di Kecamatan Keraton, Kota Yogyakarta.

Keraton ini didirikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I pada tahu 1755, akibat pecahnya Kerajaan Mataram Islam.

Hingga saat ini, Keraton Yogyakarta masih menjadi tempat tinggal bagi para raja dan anggota keluarga.

Bahkan raja di Keraton Yogyakarta juga menjabat setara gubernur yang memimpin Provinsi Yogyakarta, lo.

Karena berasa di bawah kepemimpinan raja, Yogyakarta mendapat predikat sebagai daerah istimewa.

Selain itu, ada beberapa hal menarik lain dari Keraton Yogyakarta yang perlu teman-teman ketahui bila ingin berkunjung.

Fakta Unik Keraton Yogyakarta

1. Aturan Berfoto di Keraton

Saat berkunjung ke Keraton Yogyakarta, teman-teman tentu harus mengikuti aturan yang berlaku di tempat tersebut.

Baca Juga: 6 Fakta Unik Belanda, Negeri Kincir Angin dengan Banyak Teknologi Maju

Salah satu aturan yang mungkin terdengar unik adalah aturan berfoto.

Bila teman-teman ingin berfoto baiknya jangan membelakangi keraton, ya.

Berfoto dengan pose membelakangi keraton dianggap tidak sopan, karena keraton dianggap sebagai simbol raja.

Lalu hindari juga berfoto membelakangi para abdi dalem, karena itu juga dianggap tidak sopan.

Selain berfoto, teman-teman baiknya tidak mengenakan topi dan tidak duduk di sembarang tempat saat datang ke Keraton Yogyakarta.

2. Punya 23 Kereta Kencana

Hal menarik lain dari Keraton Yogyakarta adalah adanya 23 kereta kencana.

Kereta kencana merupakan kereta kuda yang dipakai oleh keluarga kerajaan.

Meski zaman sudah modern, Keraton Yogyakarta tetap merawat kereta kencana yang dimiliki dengan baik dan kini disimpan di museum Kereta Keraton Ngayogyakarta.

Walau sudah ada di museum bukan berarti kereta kencana tidak digunakan.

Pada acara tertentu, seperti penobatan Sultan, pernikahan putra Sultan, atau mengantar jenazah Sultan, beberapa kereta kencana akan kembali digunakan.

Baca Juga: Landak Ternyata Tidak Menggunakan Matanya untuk Berburu, Ini 7 Fakta tentang Landak

3. Seragam Abdi Dalem Perempuan

Hal menarik lain dari Keraton Yogyakarta adalah abdi dalem yang bertugas di tempat itu.

Para abdi dalem tetap mempertahankan tradisi dan memiliki seragam yang menarik, lo.

Abdi dalem perempuan di keraton akan mengenakan pakaian yang disebut peranakan.

Nama itu diambil dari kata diper-anak-kan, yang artinya semua abdi dalem akan dianggap sebagai saudara yang dilahirkan dari ibu yang sama.

Selain pakaian yang seragam, para abdi dalem perempuan juga tidak menggunakan alas kaki serta perhiasan.

Hal itu dilakukan agar tidak ada perbedaan antar satu abdi dalem dengan yang lainnya.

4. Abdi Dalem Contoh Manusia Setia

Abdi dalem memang sesuatu yang menari dan bagian unik dari keraton Yogyakarta.

Sosok abdi dalem dianggap sebagai contoh manusia setia, lo.

Menjadi abdi dalem diartikan sebagai kebersediaan untuk mengabdikan hidup, ilmu, dan waktu untuk kerajaan dan mengesampingkan pendapatan.

Baca Juga: Mengapa Daun Putri Malu Selalu Menutup Saat Disentuh? Ternyata Ini Alasannya

Para abdi dalem bersedia setia pada raja karena sudah mendapatkan keberkahan dan ketentraman hidup.

5. Dua Pohon Beringin di Alun-Alun Utara

Berkunjung ke Keraton Yogyakarta pasti akan menemukan dua pohon beringin yang unik, karena sangat dijaga.

Dua beringin tersebut terletak di alun-alun utara dan diberi nama Kiai Dewadaru yang ada di sisi barat sedangkan sisi timur adalah Kiai Janadaru.

Dua pohon beringin tersebut berbentuk bundar seperti payung yang melambangkan pengayoman yang diberikan keraton pada rakyat.

Karena menjadi bagian keraton yang penting, dua pohon tersebut termasuk dalam benda pusaka, lo.

Nah, itu lima fakta unik dari Keraton Yogyakarta yang perlu teman-teman ketahui sebelum berkunjung.

(Foto: Wikimedia Commons/Gunawan Kartapranata)

----

Kuis!

Tahun berapa Keraton Yogyakarta didirikan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT