Bobo.id - Kemacetan adalah sesuatu yang sudah tidak asing lagi dialami oleh teman-teman yang tinggal di kota-kota besar.
Salah satu kemacetan yang baru-baru ini terjadi di Kota Jambi. Tak tanggung-tanggung, kemacetan di sana berlangsung selama 22 jam!
Jalan sepanjang 15 kilometer diketahui sudah dipadati sejak pukul 10.00 (28/2) hingga pukul 08.00 (1/3). Lama banget, ya.
Dilansir dari Kompas.com, kemacetan ini karena ada ribuan truk pengangkut batubara yang bergerak serentak pada malam hari.
Terjebak macet seperti ini tentu sangat merugikan. Sebab, ini artinya waktu jadi terbuang sia-sia. Selain itu, suasana hati jadi berantakan.
Tak hanya bisa bikin suasana hati menjadi buruk, terjebak macet terus-menerus ternyata bisa menimbulkan masalah serius, lo.
Apa saja? Cari tahu bersama, yuk!
1. Meningkatkan Tekanan Darah
Teman-teman tentu sudah sering mendengar pernyataan tentang macet, seperti kalimat 'macet itu bikin darah tinggi'.
Tak hanya sekadar keluhan, ternyata hal ini dibuktikan dalam Journal of Clinical Hypertension yang diterbitkan tahun 2017, lo.
Dalam penelitian itu, kemacetan lalu lintas disebut berdampak pada peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik, teman-teman.
Baca Juga: Meski Sedang dalam Perjalanan, Jangan Sampai Tahan Buang Air Kecil, Ini Bahayanya
Sistolik adalah tekanan darah pada saat jantung memompa darah. Sementara diastolik adalah tekanan darah pada saat jantung relaksasi.
Pengemudi (orang dewasa) yang terpapar kemacetan lalu lintas dipercaya memiliki tekanan darah yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak terpapar kemacetan.
2. Gangguan Pernapasan
Dampak buruk terjebak macet bagi kesehatan selanjutnya yang perlu diwaspadai adalah munculnya gangguan pernapasan.
Ketika macet dan kendaraan menumpuk di satu tempat, hal ini akan mengakibatkan polusi udara yang besar di sekitar kendaraan.
Hal ini tentu berbahaya apalagi jika kamu berpergian dengan mobil dengan sirkulasi udara kurang baik, kondisi kaca terbuka, atau menggunakan motor.
Dilansir dari Medical News Today, polusi udara saat macet disebut 29 kali lebih tinggi daripada polusi di jalanan yang tak terlalu padat.
Polusi udara inilah bisa mengiritasi saluran udara, membuatnya membengkak dan mengencang, serta menyebabkan masalah pernapasan.
3. Sakit Punggung
Sama halnya dengan duduk berjam-jam di depan laptop, terlalu lama duduk di kendaraan saat macet juga bisa menyebabkan sakit punggung, lo.
Bedanya, saat berada di depan laptop, setidaknya kita bisa berdiri atau berjalan untuk mengurangi sakit punggung.
Baca Juga: Libur Sekolah Diperpanjang di 3 Provinsi, Ternyata Ini Alasannya
Namun ketika kita terjebak macet di jalanan, hal seperti berdiri maupun berjalan meninggalkan kendaraan sulit dilakukan.
Memang, bagaimana kemacetan bisa menyebabkan sakit punggung, Bo?
Saat duduk, tubuhmu akan memberikan tekanan pada bagian belakang tubuhmu, mulai dari punggung, pinggul hingga bokong.
4. Berisiko Terkena Serangan Jantung
Menurut studi dalam The New England Journal of Medicine, sebanyak satu dari 12 serangan jantung dikaitkan dengan kemacetan lalu lintas.
Yang paling berisiko terkena serangan jantung adalah mereka yang berusia 60 tahun ke atas dan sudah memiliki masalah jantung sebelumnya.
Berdasarkan penelitian, polusi udara tidak hanya dikaitkan dengan masalah pernapasan, tapi juga berperan dalam perkembangan penyakit kardiovaskular.
Dilansir dari The New York Times, polusi udara yang terhirup bisa menciptakan gumpalan yang menghalangi aliran darah dan memicu serangan jantung.
5. Kualitas Tidur Buruk
Apakah ada di antara teman-teman yang setiap harinya mengalami kemacetan saat berangkat maupun pulang sekolah?
Jika iya, maka kita tentu harus bangun lebih awal setiap pagi agar tidak terlambat masuk sekolah. Waktu pulang juga dihabiskan di perjalanan.
Baca Juga: Padahal Suka Berkerumun, Mengapa Semut Tidak Pernah Mengalami Macet?
Ini artinya, waktu istirahat dan tidur kita menjadi berkurang setiap harinya. Memangnya, apa dampaknya bagi kesehatan, Bo?
Kurang tidur atau sleep deprivation ini bisa menyebabkan masalah serius, seperti tekanan darah tinggi, obesitas, hingga penurunan sistem kekebalan tubuh.
Kemacetan lalu lintas menyebabkan frustasi, kecemasan, dan ketidaknyamanan. Ini merugikan produktivitas serta memengaruhi kualitas hidup.
Untuk menghindarinya, teman-teman bisa memilih menggunakan transportasi umum ketika akan bepergian, baik itu ke sekolah maupun tempat lain.
Nah, itulah beberapa dampak buruk terjebak macet bagi kesehatan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa yang menyebabkan kemacetan di Jambi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kids Health,medical news today |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR