Kalau ikan minum air seperti manusia dan hewan lainnya, ini artinya ikan pun bisa pipis atau buang air kecil, lo.
Sebab, ikan juga memiliki ginjal dan memproduksi urine yang terdiri dari beberapa zat seperti keratin, urea, amonia, dan limbah nitrogen.
Bahkan mamalia air, seperti paus biru yang merupakan hewan terbesar di Bumi, bisa memproduksi 260 galon urine per hari.
Untuk lebih mudah membayangkannya, jumlah urine paus biru dalam sehari cukup untuk mengisi kolam anak. Banyak sekali, bukan?
Makhluk laut biasanya memiliki cara beragam dan berbeda-beda untuk buang air kecil atau pipis, teman-teman.
Biasanya, hewan-hewan laut ini akan mencerna makanan dan buang air kecil di air yang tidak terlalu dalam atau dekat permukaan.
Banyak ikan dan hewan laut akan buang air kecil dari sebuah lubang yang disebut pori. Letaknya ada di ujung belakang tubuh ikan.
Bermanfaat Bagi Ekosistem Laut
Karena tinggal dan hidup di dalam air, ini artinya air urine berbagai hewan laut ini dapat menyebar ke seluruh bagian perairan.
Namun, ikan biasanya tidak buang air kecil sembarangan. Ikan laut umumnya akan buang air kecil di sekitar karang.
Saat ada ikan yang buang air kecil di sekitar karang, biasanya karang akan mengayunkan tentakelnya yang berperan seperti lengan kecil.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Ikan Hiu, Hewan Laut Buas yang Sebenarnya Tak Suka Serang Manusia
Source | : | Live Science,Science ABC |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR