Bobo.id - Momen reuni atau pertemuan antara gorila dengan mantan pengasuhnya ini sungguh-sungguh bikin haru.
Meskipun tergolong hewan liar yang tidak boleh didekati sembarangan, gorila memiliki ingatan yang kuat dengan orang yang pernah menolongnya.
Namun, gorila adalah hewan yang terancam diburu besar-besaran untuk diambil kulit, bulu, dan anggota tubuhnya untuk dijadikan ornamen.
Sehingga, banyak sekali upaya penyelamatan dan pelestarian gorila di dunia, salah satunya adalah Aspinall Foundation yang digagas Dr. Damian Aspinall.
Aspinall Foundation ini berdiri di Kongo, Gabon, Inggris, dan Indonesia, lo.
Aspinall Foundation juga memiliki kanal Youtube berisikan kegiatan penyelamatan dan pelestarian hewan-hewan liar, terutama hewan primata.
Salah satu moment yang viral di kanal Youtube Aspinall Foundation adalah pertemuan gorila liar dengan Dr. Damian. Bagaimana kisahnya?
Diasuh Sejak Kecil
Selain sebagai pendiri dan penggagas Aspinall Foundation, Dr. Damian Aspinall adalah pengasuh anak-anak gorila dalam penangkaran.
Salah satu anak gorila yang diasuh Dr. Damian adalah Kwibi.
Kwibi adalah anak gorila jantan yang kehilangan induknya.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Gorila, Hewan Primata Terbesar yang Menjadi Kerabat Manusia
Sejak masa kanak-kanak hingga dewasa muda selama 5 tahun, Dr. Damian merawat Kwibi dengan baik.
Bahkan mereka memiliki bahasa tubuh yang mereka pahami ketika berkomunikasi.
Kwibi mengungkapkan kasih sayang kepada Dr. Damian dengan mendekatkan kepalanya pada pengasuhnya tersebut.
Namun, setelah Kwibi dewasa, Kwibi tidak akan diasuh dalam penangkaran lagi.
ia akan dilepas kembali ke alam bebas di hutan di Kongo agar bisa hidup dengan normal.
Meski sedih, Kwibi harus berpisah dengan Dr. Damian, pengasuh dan sahabatnya yang istimewa.
Bertemu Kembali Setelah 5 Tahun
Lima tahun setelah Kwibi dilepasliarkan, Dr. Damian ingin bertemu Kwibi kembali.
Ia ingin memeriksa apakah Kwibi dapat hidup dengan baik di alam liar.
Maka, dimulailah pencarian terhadap Kwibi di sepanjang sungai di lokasi hutan tempat mereka melepasliarkan Kwibi.
Baca Juga: Meski Sama-Sama Primata, Ternyata Inilah Perbedaan Simpanse dan Gorila
Pencarian dengan perahu motor membutuhkan waktu 6 hari, melalui perahu, Dr. Damian terus memanggil-manggil Kwibi dengan sapaan khasnya.
Ketika tim pencari mulai menyerah dalam menemukan Kwibi, tak disangka seekor gorila muncul dari balik semak-semak tak jauh dari perahu.
Para tim pencari memperingatkan Dr. Damian bahwa Kwibi mungkin sudah menjadi gorila liar yang melupakan manusia. Dengan hati-hati, Dr. Damian menepi dan perlahan mendekati Kwibi dewasa yang ukuran tubuhnya jauh lebih besar.
Tak disangka, Kwibi mendekatkan kepalanya pada Dr. Damian karena ia mengenali mantan pengasuh dan sahabatnya itu.
Berbeda dari dugaan banyak orang, Kwibi yang kini menjadi gorila liar tetaplah menjadi Kwibi yang dulu.
Ia masih menjadi gorila lucu yang ceria dan tidak melupakan jasa Dr. Damian dan semua tim penyelamat yang pernah merawatnya.
Bahkan Kwibi memanggil kawanan gorila untuk mendekat. Ternyata kawanan gorila itu adalah keluarga baru Kwibi, yang terdiri dari pasangan dan anak-anaknya.
Saat hari menjelang malam, Dr. Damian dan tim harus segera pulang ke kamp dengan perahu motor.
Yang bikin terharu adalah Kwibi mengikuti rombongan Dr. Damian sepanjang sungai hingga mereka berpisah kembali.
Pertemuan Kwibi dan Dr. Damian setelah 5 tahun ini pun viral di kanal Youtube Aspinall Foundation dan sukses membuat banyak orang terharu.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Inilah Alasan Gorila Jantan Suka Memukul Dadanya
----
Kuis! |
Aspinall Foundation ada di negara mana saja? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR