Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 9 subtema 1, kita akan belajar bersama tentang tangga nada beserta dengan contohnya.
Tangga nada sendiri merupakan urutan nada yang disusun secara berjenjang, misalnya 1-2-3-4-5-6-7-1 atau do-re-mi-fa-sol-la-si-do.
Dalam seni musik, tangga nada dibagi menjadi dua jenis, yakni tangga nada diatonis dan tangga nada pentatonis.
Tangga nada diatonis merupakan satu rangkaian tangga nada yang memiliki tujuh nada berbeda dalam satu oktaf.
Sementara itu, tangga nada pentatonis adalah jenis tangga nada yang hanya memiliki lima nada dalam satu oktaf.
Nah pada materi kali ini, kita akan belajar tentang tangga nada diatonis yang terbagi menjadi dua jenis, yakni mayor dan minor. Simak, yuk!
Tangga nada diatonis mayor adalah tangga nada diatonis yang memiliki jarak nada atau interval 1-1-½-1-1-1-½.
Contoh tangga nada diatonis mayor adalah C - D - E - F - G - A - B - C atau do-re-mi-fa-so-la-si-do. Yap, ini sering kita temui sehari-hari.
Jika dimainkan menggunakan nada, tangga nada mayor yang dimulai dari do menuju re memiliki 1 interval nada.
Sedangkan dari re menuju mi memiliki ½ interval nada. Mi menuju fa akan kembali memiliki interval 1 nada dan seterusnya.
Apabila lagu dengan tangga nada diatonis mayor, maka umumnya akan terdengar ceria, gembira, dan penuh semangat.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 8, Apa Pengertian Tangga Nada Mayor?
Tangga nada diatonis mayor dimulai dengan nada do dan diakhiri dengan nada do. Namun, bisa pula diawali dengan sol atau mi.
Beberapa contoh lagu yang menggunakan tangga nada mayor, antara lain:
1. Rayuan Pulau Kelapa, ciptaan Ismail Marzuki
2. Indonesia Pusaka, ciptaan Ismail Marzuki
3. Bengawan Solo, ciptaan Gesang Martohartono
4. Yamko Rambe Yamko, lagu daerah Papua
5. Nina Bobo, lagu daerah Kalimantan Selatan
6. Aku Anak Indonesia, ciptaan A.T. Mahmud
7. Gugur Bunga, ciptaan Ismail Marzuki
8. Hymne Guru, ciptaan Guruh Soekarno Putra
9. Tanah Airku, ciptaan Ibu Sud
Baca Juga: 7 Unsur Dalam Musik, Mulai dari Melodi hingga Tangga Nada
Tangga nada diatonis minor adalah tangga nada yang terdiri dari tujuh nada dengan jarak antar nada yang berbeda-beda.
Meski memiliki tujuh nada, nada diatonis minor ini memiliki pola interval yang berbeda dengan tangga nada diatonis mayor.
Tangga nada diatonis minor adalah tangga nada yang memiliki interval atau jarak nada yakni 1-½-1-1-½-1-1.
Tangga nada diatonis minor ini dibedakan menjadi tangga nada diatonis minor asli, harmonik, dan melodis.
Tangga nada diatonis minor dibedakan menjadi tiga jenis, yakni minor asli, minor harmonis, dan minor melodis. Berikut penjelasannya.
Tangga nada minor asli atau aeolian mode adalah salah satu jenis tangga nada minor yang digunakan dalam musik barat.
Tangga nada minor asli ini masih merupakan nada-nada pokok, belum mendapat nada sisipan, contohnya: A-B-C-D-E-F-G-A.
Tangga nada minor asli sering digunakan dalam musik klasik, folk, dan beberapa genre musik modern lainnya.
Tangga nada minor asli ini memberikan nuansa yang lebih sedih atau murung dibandingkan dengan tangga nada mayor.
Tangga nada minor harmonis adalah tangga nada yang digunakan dalam musik barat dengan pola interval berbeda dari minor asli.
Pada tangga nada minor harmonis, interval antara nada keenam dan nada ketujuh dinaikkan satu nada penuh (dari G menjadi G#).
Baca Juga: Lagu Cing Cangkeling: Asal, Tangga Nada, Arti Lirik, dan Kesan, Cari Jawaban Kelas 5 SD
Hal ini dilakukan untuk memperkuat perasaan keharmonisan atau kembali ke nada pertama pada akhir melodi.
Tangga nada minor harmonis ini sering digunakan dalam musik klasik, jazz, blues, dan beberapa genre musik modern.
Tangga nada ini memiliki pola interval yang berbeda dengan dua sebelumnya, yakni: ½-1-½-1-1-1-½+1-1
Sebagai contoh yang memudahkan, tangga nada minor melodis dari nada A adalah A-B-C-D-E-F#-G#-A.
Pada tangga nada minor melodis, interval antara nada keenam dan nada ketujuh dinaikkan satu nada penuh pada saat naik.
Tetapi kembali ke interval tangga nada minor asli pada saat turun (nada ketujuh diturunkan dari G# menjadi G).
Hal ini dilakukan untuk memperhalus pergerakan nada pada saat melodi naik dan juga saat turun, teman-teman.
Tangga nada minor melodis ini sering digunakan dalam musik klasik, jazz, dan beberapa genre musik modern.
Nah, itulah penjelasan tentang tangga nada diatonis mayor dan minor. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Tangga Nada, Arti Syair, dan Kesan Lagu Gundhul-Gundhul Pacul, Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 6
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan tangga nada? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013,chat gpt |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR