Nah, getaran dari senar itulah yang kemudian beresonansi dan menghasilkan suara atau bunyi dari piano.
Perlu diketahui, setiap senar yang ada di piano memiliki panjang yang berbeda sehingga bunyi yang dihasilkan pun berbeda.
Ketika pertama kali diciptakan, suara piano tak sekeras sekarang. Hal ini karena tegangan senar tak sekeras senar zaman sekarang.
Seruling adalah alat musik melodis dari Jawa Barat. Bentuknya tabung memanjang yang biasanya sekitar 30 sentimeter.
Pada bagian seruling ada lubang-lubang untuk mengatur nada. Kita bisa memainkannya dengan cara meniup.
Nantinya, udara akan membentur dinding bagian dalam suling dan beresonansi untuk menghasilkan suara yang merdu.
Bahan pembuatan seruling ini berbeda-beda tergantung penggunaannya. Bisa berbahan perak atau bahkan nikel.
Alat musik tradisional kolintang dimainkan dengan cara memukul pada bagian permukaan kayu menggunakan stik.
Permukaan kolintang terdiri atas sejumlah bilah kayu yang memiliki ukuran panjang berbeda-beda dan disusun di atas sebuah rak.
Saat dipukul, setiap bilah kayu pada kolintang ini akan menghasilkan suara yang berbeda-beda, teman-teman.
Di masyarakat adat Sulawesi Utara, alat musik ini digunakan untuk mengiringi upacara, tarian, hingga nyanyian adat.
Baca Juga: Cari Jawaban SBdP Kelas 4 SD, Sebutkan Contoh Alat Musik Melodis!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | gramedia.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR