Meski begitu, bahas Latin tetap dianggap yang paling unggul soal penamaan ilmiah.
Salah satu keunggulan bahasa Latin adalah kemampuannya untuk menghasilkan nama yang sangat presisi dan deskriptif.
Bahasa Latin sangat kaya dengan kosakata, kita bisa menggunakan kata-kata yang sangat spesifik dan detail untuk mendeskripsikan organisme dengan lebih tepat.
Misalnya, kata "Quercus robur" yang merupakan nama ilmiah dari ek pedunculate yang secara harfiah berarti "pohon kuat dan kuat" dalam bahasa Latin.
Selain itu, bahasa Latin juga memungkinkan pembentukan kata-kata yang mudah dipahami oleh ilmuwan dari seluruh dunia, tanpa memandang asal bahasa mereka.
Dengan berbagai alasan tersebut tentu bahasa Latin menjadi bahasa yang paling cocok untuk memberikan nama ilmiah.
Nah, sekarang sudah tidak bingung lagi alasan dari penggunaan bahasa Latin pada penamaan ilmiah.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
Baca Juga: Kenapa Kita Merasa Geli saat Digelitik Orang Lain? Ini Penjelasannya
----
Kuis! |
Sejak kapan bahasa Latin digunakan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR