Julukan itu diberikan karena banyaknya jasa Ki Hadjar Dewantara dalam dunia pendidikan.
Ki Hajar Dewantara adalah seorang pendidik, politisi, dan tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia.
Semasa hidupnya, sosok Ki Hadjar Dewantara memiliki keinginan untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
Karena itu, pada tahun 1922, Ki Hajar Dewantara mendirikan organisasi Taman Siswa, yang merupakan sebuah gerakan pendidikan.
Taman Siswa dibuat dengan tujuan untuk memberikan pendidikan yang terjangkau dan sesuai untuk masyarakat Indonesia pada waktu itu.
Taman Siswa juga memberikan pendidikan karakter, kreativitas, dan kemandirian, yang berguna untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
Untuk mencapai tujuannya, sebenarnya Taman Siswa tidak dibentuk sendirian oleh Ki Hadjar Dewantara, lo.
Ada beberapa tokoh lain yang ikut berperan pada munculnya Taman Siswa.
Ada beberapa tokoh penggiat pendidikan lainnya yang berperan, seperti Nyi Hajar Dewantara, R.M. Soetatmo Soerjokoesoemo, R.M.H. Soerjo Poetro, B.R.M. Soebono, Ki Prono Widigdo, Ki Soetopo Wonobojo, dan Ki Tjokrodirdjo.
Bersama dengan para tokoh itu Taman Siswa berjalan dan memberikan pendidikan pada semua masyarakat.
Selain yang sudah dijelaskan, ajaran seperti apa yang diberikan oleh Taman Siswa?
Baca Juga: Proses Perumusan Pancasila dan 3 Tokoh yang Berperan, Materi PPKn
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR