Bahkan dari kegiatan ini, diharapkan ada kolaborasi antara kearifan lokal, budaya, potensi alam, hingga komoditas lokal.
Kolaborasi itu akan menjadi tumpuan ekonomi bagi masyarakat.
Pada kesempatan kali ini, Festival Lestari mencoba mengenalkan tentang investasi alam yang bisa dilakukan di banyak tempat dan salah satunya Kabupaten Sigi yang menjadi tuan rumah.
Investasi alam mungkin menjadi istilah yang jarang kita dengar.
Dikutip dari Nationalgeographic.grid.id, Bupati Kabupaten Sigi, Bapak Mohammad Irwan Lapatta menjelaskan kalau investasi bisa muncul dari adanya Festival Lestari.
Jadi, Festival Lestari bisa mendorong usaha masyarakat menjadi lebih maju lagi.
Ia juga menjelaskan kalau rencana investasi kedepannya harus berdasarkan ESG yaitu environmental, social, and corporate governance.
Dengan menggunakan dasar ESG itu, investasi yang dilakukan tidak hanya memperhatikan keuntungan tapi juga dampak baik yang dihasilkan.
Dampak baik ini tentu berkaitan dengan kondisi lingkungan.
Sebelumnya, berkaitan dengan investasi alam pemerintah melalui Kementerian Investasi sudah mencoba membuat sebuah panduan investasi.
Baca Juga: 7 Contoh Komoditas Ekspor Indonesia ke Negara-Negara ASEAN, Salah Satunya Udang
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR