Bobo.id - Mengenal alat musik tradisional berbagai daerah di Indonesia termasuk upaya untuk melestarikan keberagaman budaya.
Sebab, kesenian asli daerah merupakan salah satu bentuk keberagaman budaya.
Keberagaman budaya adalah berbagai perbedaan yang unik dan saling melengkapi kebudayaan Indonesia.
Contoh keberagaman budaya misalnya adat istiadat, kesenian tradisional, kepercayaan masyarakat, kehidupan sosial masyarakat, dan banyak lagi.
Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mengenal beragam alat musik tradisional asli dari daerah-daerah di Indonesia.
Pada pelajaran tematik kelas 4 SD tema 1, kita akan belajar menyebutkan contoh alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara ditiup.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Berikut ini beberapa contoh alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara ditiup.
Suling atau seruling adalah alat musik tradisional dari Sunda, terbuat dari bambu, dan dimainkan dengan cara ditiup.
Pada bagian ujung atas seruling terdapat lubang untuk ditiup, dengan lubang-lubang di bagian badan sebagai pengatur nada.
Triton adalah alat musik tradisional Papua yang bentuknya unik. Bentuk dan rupa triton mirip dengan kerang, karena memang terbuat dari kulit kerang di pantai.
Baca Juga: Apa yang Membuat Setiap Budaya di Daerah Berbeda? Materi Kelas 4 SD
Cara memainkan alat musik Papua ini cukup mudah, yakni dengan meniup satu sisi kulit kerang.
Yi merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Papua Barat, memiliki fungsi yang sama dengan Triton.
Alat musik ini juga digunakan untuk memanggil warga sekitar hutan. Yi terbuat dari bambu, dan dimainkan dengan cara ditiup.
Nafiri adalah alat musik tradisional Riau yang termasuk alat musik tiup, terbuat dari kayu dan berbentuk menyerupai serunai.
Meskipun berbentuk menyerupai terompet, namun suara dan irama yang dihasilkan nafiri sangat berbeda dengan alat musik tiup pada umumnya.
Nafiri biasanya dibunyikan dalam acara tradisi dan kesenian pertunjukkan Mak Yong dari Riau.
Sulim merupakan alat musik tiup yang berasal dari Batak Toba, Sumatera Utara.
Sulim seperti alat musik seruling yang terbuat dari bambu, yang diberikan enam lubang yang memiliki nada yang berbeda dan harmonis.
Tanjidor juga merupakan alat musik tradisional yang paling terkenal dari Betawi. Cara memainkannya adalah dengan ditiup.
Namun, tanjidor ini sebenarnya adalah hasil pengaruh dari Portugis pada abad ke-14 hingga ke-16.
Saronen merupakan salah satu alat musik tradisional dari Madura. Bentuknya mirip dengan terompet dan seruling, atau perpaduan dari kedua alat musik tersebut.
Baca Juga: 20 Contoh Sikap Menghormati Adanya Perbedaan, Materi Kelas 4 SD
Saronen adalah jenis alat musik tiup yang terbuat dari kayu jati pilihan, dan mempunyai bentuk yang unik.
Saluang merupakan alat musik tradisional dari Minangkabau, Sumatra Barat, yang dimainkan dengan cara ditiup.
Biasanya, saluang digunakan sebagai musik pengiring dalam pertunjukan musik Saluang jo Dendang-Saluang.
Serunai merupakan alat musik tradisional dari Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, yang dimainkan dengan cara ditiup.
Serunai biasanya dimainkan pada saat perayaan atau peringatan acara-acara adat.
Pui-pui merupakan alat musik tradisional dari Sulawesi Selatan yang dimainkan dengan cara ditiup.
Alat musik ini terbuat dari kayu dan besi yang dibentuk kerucut pada bagian pangkalnya, dan terdapat pipa sebagai penghasil suara.
----
Kuis! |
Triton berasal dari daerah? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR