Setae adalah struktur berupa rambut halus yang berbentuk seperti rambut kasar dan letaknya beraturan pada setiap segmen.
Selain itu, cacing juga dapat melakukan kontraksi dan relaksi agar mereka bisa membuat gerakan mengerut dan memanjang.
Cacing punya kemampuan melenturkan segmen demi segmen tubuhnya sehingga cacing bisa bergerak seperti gelombang.
Ini artinya, untuk bisa bergerak dan berpindah tempat, cacing menggunakan organ gerak berupa otot dan setae.
Nama organ gerak ubur-ubur: Tentakel
Fungsi: Untuk bergerak naik dan turun di dalam air.
Ubur-ubur merupakan hewan avertebrata yang bentuknya mirip gurita, tapi tentakel yang dimiliknya lebih kecil dari gurita.
Meski lebih kecil, tentakel pada ubur-ubur ini dimanfaatkan untuk berpindah tempat dengan bergerak naik dan turun.
Selain sebagai organ gerak, tentakel ubur-ubur memiliki fungsi lain. Yap, tentakelnya digunakan untuk pertahanan diri.
Jumlah tentakel yang banyak itu memiliki ribuan alat penyengat beracun pada satu tentakelnya untuk melindungi ubur-ubur.
Nah, itulah nama organ gerak belalang, cacing, ubur-ubur, beserta fungsinya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Contoh Nama dan Fungsi Organ Gerak pada Buaya, Ada Apa Saja?
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR