Nah, sudut dari dua garis tegak lurus inilah yang disebut sudut siku-siku.
Kita dapat menemukan sudut siku-siku dalam kehidupan sehari-hari, misalnya jarum jam menunjukkan pukul 9, ujung pojok jendela, dan pada segitiga siku-siku.
Sudut lancip adalah sudut yang dihasilkan dua garis berpotongan, dengan besar antara 0° sampai 90°.
Contoh besar sudut yang termasuk sudut lancip yaitu 10°, 14°, 20°, 25°, 35°, 30°, 40°, 45°, 50°, 60°, 70°, 80°, dan sebagainya.
Kita bisa menemukan sudut lancip dalam kehidupan sehari-hari dari satu pizza yang dipotong menjadi 6 sampai 8 bagian.
Sudut lancip juga bisa terlihat dari jarum jam menunjukkan pukul 10.00, 11.00, 05.30, dan sebagainya.
Sudut tumpul adalah sudut yang besarnya lebih besar dari 90°, atau berada di antara 90° sampai 180°.
Contoh besar sudut yang termasuk sudut tumpul yaitu 95°, 100°, 105°, 125°, 135°, 130°, 140°, 145°, 150°, 160°, 170°, dan sebagainya.
Kita bisa menemukan sudut tumpul dalam kehidupan sehari-hari dari jarum jam menunjukkan pukul 08.00, 04.00, 07.00, 02.30, dan sebagainya.
Sedangkan benda yang menunjukkan sudut tumpul misalnya atap rumah, kursi, dan sofa, dan sebagainya.
Setelah mengetahui pengertiannya, berikut ini perbedaan yang dapat kita temukan dari sudut siku-siku, sudut lancip, dan sudut tumpul.
Baca Juga: Cara Penyusunan Operasi Hitung Bilangan Sifat Asosiatif, Materi Kelas 4 SD
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR