Bobo.id - Hewan tidak seperti manusia yang suka berpindah, mereka hidup aman di habitatnya dan jarang berpindah habitat.
Jika hewan harus melakukan perjalanan atau migrasi, mereka tetap memilih habitat dengan kondisi lingkungan yang sama seperti habitat sebelumnya.
Artinya, tanpa adanya peristiwa tertentu, hewan tidak mungkin berada di luar habitatnya.
Belum lama ini, ada peristiwa menarik yang menghangatkan hati tentang penyelamatan hewan tersesat.
Sebelumnya, Bobo akan bertanya terlebih dahulu, di mana biasanya flamingo hidup?
Bersumber dari National Geographic Kids, flamingo biasanya membangun sarang di gundukan lumpur, lahan basah yang dangkal.
Maka, kecil kemungkinannya kita dapat menemukan flamingo di tengah laut, karena itu bukan habitatnya.
Namun, yang terjadi pada sekelompok pelaut ini berbeda. Mereka tidak sengaja menemukan seekor flamingo di tengah lautan.
Bersumber dari The Dodo, pelaut itu menceritakan tepat setelah Badai Idalia, banyak hewan terpaksa mengungsi ke tempat yang jauh dari habitat asli.
Ketika tim pelaut sedang bekerja untuk memeriksa erosi pantai akibat badai, mereka melihat hewan leher panjang warna merah muda di tengah ombak.
Tidak butuh waktu yang lama untuk mereka memutuskan mendekat.
Baca Juga: Bertingkah Lucu, Anjing Ini Pura-Pura Pincang agar Diberi Banyak Camilan
Setelah diperiksa, mereka terkejut bahwa hewan itu adalah seekor flamingo yang sedang berusaha mengangkat sayapnya untuk terbang.
Flamingo itu kesulitan dan ingin segera keluar dari air, tetapi fisiknya dalam masalah.
Dengan sigap, para pelaut memanggil tim satwa liar SPCA Tampa Bay untuk membantu penyelamatan flamingo itu.
Akhirnya, flamingo itu berhasil selamat dan dipindahkan ke perawatan Seaside Seabird Sanctuary.
Berkat tindakan cepat tanggap dari banyak orang, flamingo tersebut dalam kondisi sehat dan siap kembali ke habitatnya.
Apakah Flamingo Bisa Terbang?
Meski jarang terlihat, sebenarnya flamingo juga bisa terbang, lo, teman-teman.
Ingat, flamingo juga merupakan kelompok hewan Aves, atau burung yang tentu saja memiliki sayap untuk terbang.
Bedanya, flamingo tidak terbang secepat dan setinggi burung-burung lain.
Flamingo hanya akan terbang pada situasi tertentu, sehingga terbang bukanlah cara utama mereka untuk mencari makanan.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, flamingo makan crustacea dan cyanobacteria yang mereka dapatkan dari lahan basah, bukan hewan terbang.
Baca Juga: Lucu, Supir Taksi Ini Tidak Sadar Ada Penumpang Tersembunyi di Mobilnya
Namun, ketika flamingo memiliki kesempatan untuk terbang, mereka akan memulainya dengan cara berlari.
Setelah berlari dengan kecepatan penuh, flamingo mengepakkan sayapnya dengan cepat dan mengayuh kakinya agar bisa terbang.
----
Kuis! |
Apa penyebab flamingo terjebak di lautan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | The Dodo |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR