Bobo.id - Pada materi Bahasa Indonesia Kelas 5 SD, kita diajak membaca teks berjudul 'Pengalaman Belajar Daring'.
Teks itu bercerita tentang perubahan cara belajar sejak munculnya wabah virus Covid-19 di Indonesia.
Karena tak boleh bertemu secara langsung, maka sekolah diadakan dengan sistem Belajar dari Rumah (BDR).
Di masa ini, bapak dan ibu guru memberi tugas melalui ragam aplikasi komunikasi berbasis internet digital.
Sementara itu, para siswa diwajibkan untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru di rumah.
Oleh karena itu, perkakas teknologi seperti komputer, laptop, ponsel, dan jaringan internet sangat penting.
Dalam teks 'Pengalaman Belajar Daring', ada beberapa siswa yang menceritakan tentang pengalamannya.
Siswa-siswa itu antara lain: Aprilia dari Balikpapan, Andi dari Makassar, Galih dari Temanggung, dan Iin dari Bogor.
Mereka semua menceritakan tentang tantangan yang dihadapinya selama melakukan pembelajaran lewat daring.
Walaupun ada tantangannya masing-masing, tetapi ada solusi yang dilakukan agar tetap mengikuti pembelajaran.
Menurut isi teks 'Pengalaman Belajar Daring', setiap peserta didik memiliki tantangan tersendiri dalam BDR.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Ringkasan dari Teks? Materi Kelas 6 SD
Di halaman 101, kita diminta menjawab, apakah tantangan yang dihadapi setiap peserta didik dan bagaimana solusinya?
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Tantangan yang dihadapi:
Aprilia memiliki kesulitan dalam memahami dan mengerti penjelasan daring dari gurunya dalam pelajaran Matematika.
Solusi yang dilakukan:
Untuk mengatasinya, Aprilia sering minta bantuan kepada Kak Martha yang sedang kuliah di Fakultas MIPA.
Tantangan yang dihadapi:
Andi memerlukan waktu banyak untuk menyelesaikan tugas, apalagi jika tugasnya membuat video atau presentasi.
Solusi yang dilakukan:
Agar tugas yang diberikan oleh pak guru cepat selesai, maka Andi sering dibantu oleh kedua orang tuanya.
Tantangan yang dihadapi:
Baca Juga: Apa Perbedaan Frasa, Klausa, dan Kalimat? Ini Penjelasan pada Materi Bahasa Indonesia
Selama pembelajaran daring, tantangan yang dihadapi Galih adalah karena fasilitasnya kurang memadai.
Solusi yang dilakukan:
Agar bisa ikut pelajaran, setiap dua kali seminggu, Galih dan temannya menumpang belajar di kantor desa.
Ini karena di kantor desa ada fasilitas internet gratis. Ada juga komputer yang bisa dipinjam untuk belajar.
Tantangan yang dihadapi:
Tak jauh berbeda dengan Galih, Iin juga mengalami keterbatasan fasilitas berupa laptop saat pembelajaran.
Hanya satu laptop yang ada di rumah Iin sehingga pemakaiannya harus bergiliran. Sisanya memakai ponsel.
Selama ini, kakak Iin yang paling sering memakai laptop. Iin merasa tak adil karena ia jadi kerepotan saat ada tugas.
Solusi yang dilakukan:
Agar ketiga anak merasa adil, maka Bapak akhirnya membuatkan jadwal pemakaian laptop untuk tiga anaknya.
Nah, itulah alternatif untuk menjawab soal dari teks 'Pengalaman Belajar Daring'. Semoga bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Mengenal Struktur dan Ciri-Ciri Teks Iklan, Materi Bahasa Indonesia
----
| Kuis! |
| Apa saja hal yang penting saat Belajar dari Rumah (BDR)? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR