Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 4, kita akan belajar tentang gambar cerita atau cerita bergambar.
Ketika kita membuka buku pelajaran atau buku anak-anak, kita banyak melihat cerita dengan gambar.
Yap, cerita bergambar memang dapat ditemui dengan mudah di majalah, dongeng, komik, dan lainnya.
Sesuai dengan namanya, cerita bergambar dapat didefinisikan sebagai gambar yang memiliki alur atau cerita.
Cerita bergambar dinilai tidak membosankan karena tidak hanya berisi tulisan seperti buku pada umumnya.
Pada buku halaman 104, kita diminta untuk menuliskan apa yang dimaksud dengan cerita bergambar.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Cerita bergambar adalah sebuah cerita yang dikemas dalam bentuk tulisan dan dilengkapi dengan gambar.
Gambar adalah visualisasi dari kalimat dan digunakan untuk memperjelas dan membuat alur cerita makin jelas.
Cerita bergambar disusun sesuai dengan tokoh, alur, setting atau latar, hingga amanat dalam cerita.
Baca Juga: Mengenal Ragam Gambar Ilustrasi dan Perbedaannya, Materi Kelas 5 SD
Dalam pembuatannya, perlu diperhatikan alur serta tema agar bisa menarik perhatian dan tak bikin bosan.
Target pembaca cerita bergambar umumnya adalah anak-anak karena penuh ilustrasi dan warna menarik.
Untuk membuat cerita bergambar, ada beberapa ciri-ciri atau karakteristik yang harus diperhatikan:
- Gambar menunjukan peristiwa dalam cerita.
- Teks dialog atau narasi mudah dipahami pembaca.
- Komposisi gambar lebih banyak dibanding tulisan.
- Cerita ditulis menggunakan bahasa percakapan sehari-hari.
- Memiliki unsur intrinsik yang disajikan dalam tulisan dan gambar.
- Memiliki balon kata untuk menunjukkan dialog.
Ada beberapa langkah yang harus teman-teman lakukan untuk membuat cerita bergambar, antara lain:
Ide adalah hal dasar dalam membuat gambar cerita. Setelah dapat ide, kita bisa menyusun unsurnya.
Baca Juga: Cerita Bergambar: Pengertian, Fungsi, Karakteristik, dan Langkah Membuatnya, Materi Kelas 5 SD
Unsur gambar cerita bisa berupa tokoh beserta tokohnya, latar tempat, latar waktu, latar suasana, dan adegan.
Alat dan bahan yang digunakan untuk teknik kering seperti pensil, krayon, pulpen atau spidol, dan kertas.
Sementara itu, untuk teknik basah, bisa digunakan alat dan bahan cat air, cat minyak, palet, kuas, dan kanvas.
Saat membuat sketsa, diperlukan ketelitian. Kita harus memerhatikan tata letak dan ukuran objek gambar.
O iya, sketsa sebaiknya dibuat lebih dari satu agar kita dapat memilih yang terbaik untuk dijadikan gambar cerita.
Ini adalah langkah terakhir membuat cerita bergambar setelah membuat beberapa bentuk sketsa.
Coba pilih salah satu sketsa yang menurutmu paling bagus agar diperoleh cerita bergambar yang indah.
Setelah itu, hapus garis-garis yang tidak perlu pada sketsa dan pertebal garis-garis untuk menonjolkan gambar.
Jika beberapa sketsa gambar sudah selesai, maka kita bisa memilih salah satu dan langsung mewarnainya.
Ada dua cara pewarnaan gambar cerita, yakni mewarnai sesuai aslinya atau mewarnai sesuai kreativitas.
Nah, itulah penjelasan tentang pengertian cerita bergambar dan langkah membuatnya. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 Tema 4, Soal Teks dari Cerita Bergambar 'Kancil dan Siput'
----
Kuis! |
Siapa target pembaca dalam cerita bergambar? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR