Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu sudah belajar tentang pemanasan global di sekolah?
Pemanasan global merupakan salah satu masalah lingkungan yang masih dan sedang melanda planet kita, Bumi.
Bersumber dari Livescience, pemanasan global adalah kenaikan suhu rata-rata di seluruh dunia, yang telah berlangsung sejak tahun 1880.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan pemanasan global, salah satunya efek rumah kaca. Apakah kamu pernah mendengarnya?
National Geographic mendefinisikan efek rumah kaca sebagai kondisi ketika gas-gas tertentu (gas rumah kaca) yang berkumpul di atmosfer Bumi.
Pada pelajaran IPA kelas 6 SD kali ini, kita akan belajar menyebutkan jenis-jenis gas rumah kaca yang membahayakan bagi Bumi.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut!
Sebelum menyebutkan jenis-jenis gas rumah kaca, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu gas rumah kaca.
Gas rumah kaca merupakan gas yang memiliki sifat menyerap radiasi inframerah yang dipancarkan dan kembali ke permukaan Bumi.
Gas rumah kaca memberikan efek besar bagi Bumi, terutama mendorong terjadinya perubahan iklim pada rentang waktu yang panjang.
Diketahui, konsentrasi gas rumah kaca bisa meningkat sangat tinggi seiring suhu permukaan Bumi meningkat.
Baca Juga: Sebutkan Bukti bahwa Indonesia adalah Negara Demokrasi, Materi Kelas 6 SD
Dari mana datangnya gas rumah kaca?
Bersumber dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, gas rumah kaca berasal dari pembakaran bahan bakar minyak, batu bara, dan bahan bakar organik.
Ketika pembakaran tersebut terjadi, maka menghasilkan emisi gas yang kemudian terkumpul di atmosfer, menebal di udara, sehingga dapat meningkatkan suhu Bumi.
Akibat gas rumah kaca, panas yang ada di atmosfer tidak terlepas ke ruang angkasa dan justru terperangkap di malam hari, dan menyebabkan suhu naik keesokan harinya.
Adapun beberapa jenis gas rumah kaca yang terdapat di atmosfer Bumi yaitu sebagai berikut.
- Uap air
- Karbon dioksida (CO2)
Karbon dioksida dapat dihasilkan dari pembakaran lahan, pernapasan manusia dan hewan, serta energi yang dibutuhkan tanaman.
- Metana (CH4)
Di atmosfer, ada sekitar 1.800 bagian per miliar metana, atau setara dengan dua cangkir air di dalam kolam renang.
Gas ini berasal dari tubuh sapi, gas elpiji yang digunakan di rumah, sampah organik, atau kotoran manusia.
Baca Juga: Contoh Penerapan Demokrasi dengan Memanfaatkan Teknologi, Materi Kelas 6 SD
- Nitrogen oksida (N2O)
Gas nitrogen oksida diproduksi secara alami dari dalam tanah dan air, terutama aktivitas mikroba.
- Sulfur heksafluorida (SF6)
Sulfur heksafluorida merupakan gas tidak berbau yang digunakan dalam industri kelistrikan untuk menjaga jaringan tetap aman.
- Perfluorocarbon (PFC)
Perfluorocarbon adalah gas yang banyak digunakan dalam industri elektronik, kosmetik, farmasi, dan untuk pendingin.
- Klorofluorokarbon (CFC)
CFC (Chloro Fluoro Carbon) berasal dari cairan pembersih, minyak wangi semprot, dan pendingin ruangan.
----
Kuis! |
Apa itu efek rumah kaca? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR